Kopi Pagi, Kebiasaan Sehat untuk Mencegah Penyakit Mematikan

Kopi adalah salah satu minuman paling digemari di seluruh dunia. Banyak orang memulai hari dengan secangkir kopi, terutama sebelum menjalankan aktivitas sehari-hari. Selain dapat meningkatkan fokus dan membuat tubuh lebih segar, kopi pagi juga memberikan banyak manfaat kesehatan, salah satunya mencegah diabetes.

Dilansir detikHealth, sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi satu cangkir kopi setiap hari dapat mengurangi risiko terkena diabetes hingga 8 persen. Jika jumlah konsumsi kopi ditambah, manfaatnya bisa semakin besar. Efek ini diduga berasal dari kandungan magnesium dan polifenol dalam kopi yang berperan penting dalam pengaturan metabolisme glukosa.

Selain itu, ada berbagai manfaat kopi pagi lainnya yang masih belum banyak diketahui. Mengutip dari Hopkins Medicine, berikut beberapa manfaat kopi pagi untuk kesehatan:

1. Memperpanjang Usia

Penelitian terbaru mengungkapkan minum kopi secara rutin dapat menurunkan risiko beberapa penyakit serius, seperti penyakit jantung koroner, diabetes tipe 2, dan masalah ginjal. Bahkan, minum setidaknya satu cangkir kopi sehari telah dikaitkan dengan penurunan risiko terkena stroke.

2. Mengurangi Risiko Gagal Jantung

Mengonsumsi secangkir atau dua cangkir kopi dikaitkan dengan peningkatan kesehatan jantung. Kopi dapat mencegah penyakit gagal jantung, yakni kondisi jantung melemah mengalami kesulitan memompa cukup darah ke tubuh.

3. Mengurangi Risiko Parkinson dan Alzheimer

Kandungan kafein yang ada di dalam kopi dikaitkan dengan rendahnya risiko masalah parkinson dan alzheimer. Kafein dalam dua gelas kopi dapat memberikan perlindungan signifkan terhadap kondisi tersebut.

Peneliti menemukan bahwa wanita berusia 65 tahun ke atas yang minum dua hingga tiga cangkir kopi sehari memiliki kemungkinan lebih kecil terkena demensia secara umum.

4. Meningkatkan Kesehatan Hati

Kopi biasa dan kopi tanpa kafein memiliki efek perlindungan pada organ hati. Penelitian menunjukkan bahwa peminum kopi lebih cenderung memiliki tingkat enzim hati dalam kisaran yang sehat bila dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kopi.

5. Mengurangi Risiko kanker Usus Besar

Kopi dipercaya dapat menurunkan risiko kanker usus besar. Peneliti menemukan bahwa peminum kopi biasa dan tanpa kafein memiliki kemungkinan 26 persen lebih kecil untuk terkena kanker kolorektal.

6. Bertindak Sebagai Anti-Depresan Alami

Polifenol dalam kopi berfungsi sebagai antioksidan yang mampu mengurangi stres oksidatif yang dapat memicu peradangan dalam tubuh. Konsumsi satu cangkir kopi per hari dapat membantu meredakan gejala stres dan depresi.

Namun, penting untuk memperhatikan asupan kafein. Konsumsi kafein berlebihan bisa berdampak negatif pada tubuh, seperti meningkatkan detak jantung, menyebabkan kecemasan, meningkatkan tekanan darah, dan menyebabkan gangguan tidur.

Menurut Dietary Guidelines for Americans, batas aman konsumsi kafein bagi orang dewasa adalah sekitar 400 miligram per hari, setara dengan tiga hingga lima cangkir kopi. Kandungan kafein dalam kopi bisa bervariasi tergantung jenis dan cara penyeduhannya.

Artikel ini telah tayang di detikHealth. Baca selengkapnya di sini.