.webp)
Pogram Makan Bergizi Gratis (MBG) mulai digelar serentak di 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di 26 provinsi. Di Kabupaten Purwakarta, untuk tahap awal, program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto itu akan dilakukan pada sembilan titik sekolah yang tersebar di Kecamatan Purwakarta Kota.
Kesembilan sekolah itu adalah PAUD Al-Mardiyyah, MI Pagelaran, TK Pasundan, TK Purnama, SDN 2 Nagri Kaler, SDN 3 Nagri Kaler, SDN 9 Nagri Kaler, SDN 10 Nagri Kaler, dan SMPN 7 Purwakarta.
Untuk waktu pendistribusian, MBG akan mulai didistribusikan pada pukul 08.00 WIB untuk PAUD hingga kelas 2 SD, pukul 09.30 WIB untuk kelas 3-6 SD, dan pukul 12.00 WIB untuk SMP dan SMA. Tahap awal ini sebanyak 2.958 siswa mendapatkan makan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikJabar di SDN 2 Nagri Kaler, sebanyak 600 porsi disiapkan untuk diberikan kepada siswa kelas 1-6. Pihak guru dan TNI sebagai pengelola serta pihak dinas kesehatan melakukan pengecekan terlebih dahulu untuk makanan tersebut. Bahkan pihak Dinkes mencicipi untuk memastikan makanannya.
Sekitar pukul 09.00 WIB, makan tersebut mulai disebar ke setiap kelas dan siswa nampak senang saat membuka makanannya. Raut wajah mereka ceria saat melihat menu makanannya seperti lauk pauk, sayur, tahu hingga buah-buahan.
"Senang, bisa makan yang bergizi, besok ayam lagi, saya lebih suka ayam" ujar Fauzan, siswa kelas 1 SD saat ditanya detikJabar.
Saat awal, ia menggunakan sendok untuk makan, namun saat diperbolehkan menggunakan tangan dengan catatan mencuci tangan terlebih dahulu, banyak siswa memilih menggunakan tangan untuk menghabiskan makanan itu.
"Enak pakai tangan, bisa lebih cepat," singkatnya.
Sementara menurut Mayor TNI Sulkhan, Kasdim 0619 Purwakarta sebagai salah satu pengelola dan penyedia makan bergizi ini menyebutkan, di tahap awal baru 2.958 siswa, namun ke depan akan menyeluruh siswa yang mendapatkan makanan ini.
"Sekarang baru ada dua dapur, ke depan akan banyak lagi dapur untuk memenuhi kebutuhan siswa. Diharapkan dengan adanya makan bergizi gratis bisa menciptakan generasi muda yang lebih sehat," ucap Kasdim.
(orb/orb)
