Horor Pagi Buta Saat Truk Seruduk Warung di Sukabumi

Horor Pagi Buta Saat Truk Seruduk Warung di Sukabumi

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Minggu, 01 Des 2024 08:30 WIB
Truk tabrak warung di Sukabumi
Truk tabrak warung di Sukabumi (Foto: Syahdan Alamsyah/detikJabar)
Sukabumi -

Keheningan warga di Jalan Raya Simpenan, Palabuhanratu-Pajampangan pecah oleh suara gemuruh keras. Sebuah truk bermuatan kayu gelondongan dengan nomor polisi D 9546 VF meluncur liar dan menghantam lima warung milik warga, Minggu (1/12/2024) sekitar pukul 04.10 WIB.

Truk nahas itu melaju dari arah Jampang, Cibodas, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi menuju Jawa Tengah. Sopir yang diduga kelelahan menyerahkan kemudi kepada kondektur, yang ternyata gagal mengendalikan kendaraan berbobot raksasa itu.

"Terdengar suara gemuruh, disusul suara kayu-kayu patah. Ada yang berteriak juga," kata Ratna (32) warga Kampung Mariuk, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lokasi rumah Ratna sebenarnyya cukup jauh, berjarak sekitar 500 meter dari lokasi keajdian. Ia bersama suaminya bergegas menuju ke asal suara gemuruh tersebut. Di sana ia melihat situasi yang benar-benar kacau balau.

"Ada lima warung hancur, sebuah tiang lampu jalan roboh dan terseret, kabel listrik putus hingga memicu percikan api. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Pantauan di lokasi kejadian, sisa-sisa puing warung berserakan. Meja, kursi, dan barang dagangan bercampur dengan kayu gelondongan yang berserakan di jalan. Informasi dihimpun detikJabar, warung tersebut milik Ai, Ita, Euis, Iis dan Emin.

"Saya sampai gemetar lihat warung saya sudah rata dengan tanah. Semua barang dagangan hancur," kata Ibu Euis, salah satu korban, dengan suara bergetar.

Sementara itu, Erwin, sopir truk, mengaku lelah dan mengantuk saat menyetir. Dia menyerahkan kemudi kepada kondekturnya di tengah perjalanan.

"Pas di Cisarakan saya ngantuk berat, jadi saya kasih ke kondektur yang biasa bantu nyetir kalau saya capek. Saya percaya dia bisa. Pas bangun, ternyata sudah begini," kata Erwin di lokasi kejadian.

Truk tersebut membawa kayu gelondongan untuk pembuatan triplek di Jawa Tengah. Baik kendaraan maupun muatan disebut milik seorang pengusaha bernama Iwan asal Kecamatan Kalibunder.




(sya/dir)


Hide Ads