Pabrik Tekstil di Baleendah Terbakar, Satu Pegawai Luka Bakar

Pabrik Tekstil di Baleendah Terbakar, Satu Pegawai Luka Bakar

Yuga Hassani - detikJabar
Senin, 04 Nov 2024 14:17 WIB
Kebakaran pabrik tekstil di Bandung
Kebakaran pabrik tekstil di Bandung (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)
Kabupaten Bandung -

Pabrik tekstil di Jalan Raya Katang Andir, Kelurahan Andir, Baleendah alami kebakaran, Senin (4/11/2024). Satu karyawan pabrik alami luka bakar dan telah dibawa ke rumah sakit terdekat.

Pantauan detikJabar di lokasi, beberapa petugas masih berusaha memadamkan api. Lokasi area pabrik yang terbakar berada di bagian belakang pabrik. Kemudian jauh dari pemukiman warga.

Nampak beberapa karyawan saat ini telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing. Area pabrik saat ini telah kosong dan beberapa pekerja sebagian tengah mencoba memindahkan kain ke area yang jauh dari kobaran api.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasi Pemadaman Disdamkar Kabupaten Bandung, M Saepuloh mengatakan, dengan adanya peristiwa tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa. Kata dia, hanya ada satu karyawan yang mengalami luka bakar.

"Korban meninggal dunia ga ada, tapi ada satu orang yang terkena luka bakar. Sekarang sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tepatnya Puskesmas Baleendah," ujar Saepuloh, saat ditemui di lokasi, Senin (4/11/2024).

ADVERTISEMENT

Saepuloh menjelaskan saat menerima informasi kejadian petugas langsung meluncur ke lokasi. Kemudian sejumlah petugas langsung melakukan pemadaman.

"Kurang lebih 30 orang petugas yang diturunkan, dari Taman Kopo Indah, Ciparay, Balendah dari Mako Soreang, jadi 4 unit sektor. Tiga pancar unit, dengan satu rescue. Kalau total mobil ada sekitar 7 mobil," katanya.

Damkar Berjibaku Padamkan Api

Upaya pemadaman dilakukan petugas di pabrik tersebut. Nampak beberapa petugas yang masuk memadamkan api yang ada di dalam gudang. Mereka langsung mendekat ke area api untuk pemadaman.

Saepuloh mengatakan, saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut. Pasalnya area yang terbakar hanya bagian gudang.

"Luasnya area yang terbakar 1500 meter persegi dari total luas area. Saat ini masih proses pemadaman, kita belum bisa informasikan sumber api dari mana," ujar Saepuloh.

Pihaknya menjelaskan area yang terbakar merupakan bagian gudang. Kemudian sejumlah kain yang ada di dalam gudang tersebut turut terbakar.

"Informasi dari pemilik, itu adalah gudang. Dimana didalamnya ada 108 unit mesin, bahan kain habis, gulungan benang yang cukup banyak jumlahnya," katanya.

Saepuloh menyebutkan area gudang yang terbakar tersebut jauh dari pemukiman warga. Sehingga adanya kebakaran tersebut tidak merembet ke permukiman sekitar.

"Setelah kami bekerja sama dengan PLN, pihak PLN kesulitan untuk memadamkan listrik tower, yang ada di atasnya karena api menyala. Sehingga petugas PLN belum bisa masuk ke gardunya. Lalu Menurut PLN, kalau ini dimatikan disini, imbas yang paling besar adalah suplay listrik ke kota bandung terganggu, sehingga karena yang diatas hanya asap dan api tidak menjangkau, listrik tidak perlu dimatikan," ucapnya.

Dia menambahkan saat ini petugas yang datang melakukan pemadaman sekitar 30 orang. Para petugas tersebut diturunkan dari sektor Taman Kopo Indah, Ciparay, Balendah, dan Mako Soreang.

"Ada mobil pancar unit, dengan satu rescue. Kalau total mobil ada sekitar 7 mobil," tuturnya.

Menurutnya saat ini petugas masih bahu membahu memadamkan api. Kata dia, setelah semuanya padam langsung dilakukan pendinginan.

"Lalu nanti ada penguyuran sejumlah air sedekemian banyak, untuk memastikan tidak ada api lagi, karena apa mayoritas yang terbakar adalah bahan teknil. Di atas kelihatan padam, tapi di bawah masih terbakar," pungkasnya.




(dir/dir)


Hide Ads