Sosok Oknum Polisi yang Kabur Usai Digerebek 'Ngamar' di Siang Bolong

Kabupaten Garut

Sosok Oknum Polisi yang Kabur Usai Digerebek 'Ngamar' di Siang Bolong

Hakim Ghani - detikJabar
Selasa, 29 Okt 2024 09:34 WIB
Ilustrasi patah hati
Ilustrasi patah hati (Foto: Thinkstock)
Garut -

Seorang oknum anggota Polri digerebek warga sedang mesum di dalam kamar penginapan bareng istri orang. Oknum polisi itu, kini diproses hukum dan terancam hukuman pemecatan dari institusi.

Kejadian penggerebekan yang dilakukan warga ini, menjadi perbincangan setelah videonya tersebar di media sosial. Sedikitnya ada 3 rekaman video amatir yang merekam kejadian tersebut.

Salah satunya, berdurasi 31 detik. Dalam video tersebut, menampilkan aksi sekelompok orang yang menggerebek sebuah kamar penginapan. Dalam video, terlihat seorang pria yang menggunakan kaus Polri berwarna cokelat, keluar dari kamar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sang pria tersebut, terlibat cekcok dengan massa yang menggerebeknya. Tak lama, oknum tersebut kemudian ngacir entah kemana. Setelah itu, massa kemudian masuk ke dalam kamar, dan menemukan seorang wanita di sana.

Jika dilihat secara seksama, wanita tersebut menggunakan seragam Aparatur Sipil Negara (ASN). Wanita tersebut terlihat menutupi wajahnya, dan meminta semua orang yang masuk ke kamar untuk ke luar.

ADVERTISEMENT

Di video lainnya, setelah momen yang terekam di video tadi, perempuan itu kemudian dibawa petugas berlalu dari lokasi kejadian menggunakan mobil patroli polisi.

Belakangan diketahui, jika aksi tersebut terjadi di Kecamatan Cibalong, Garut belum lama ini. Wanita tersebut, diketahui merupakan seorang oknum guru. Sedangkan pria dalam kejadian itu, dipastikan merupakan oknum anggota Polri.

"Berkaitan dengan tindak pidana dan melanggar kode etik, yang kemarin terjadi di Pameungpeuk, yang sempat viral. Yang bersangkutan sudah kita tangkap dan kita Patsus (Penempatan Khusus)," kata Kapolres Garut AKBP M. Fajar Gemilang.

Sumber detikJabar menyebut, oknum polisi dalam kejadian tersebut diketahui berinisial Y. Dia merupakan anggota salah satu Polsek di Garut, dengan pangkat brigadir polisi. Y sudah beristri.

Sementara sang wanita, diketahui merupakan oknum guru yang mengajar di salah satu sekolah menengah atas di wilayah Garut selatan. Sama dengan Y, wanita itu juga ternyata sudah memiliki pasangan dan bahkan sedang hamil saat kejadian.

Fajar menjelaskan, oknum anggotanya itu digerebek warga sedang berada di dalam kamar penginapan dengan wanita tersebut. Setelah kejadian, Brigadir Y sempat kabur ke luar kota.

"Memang setelah kejadian sempat melarikan diri. Namun, tim kami langsung menangkapnya," katanya.

Fajar memastikan kasusnya kini sedang ditangani. Menurut Fajar, dirinya sudah memerintahkan agar oknum anggota tersebut ditindak dan dihukum dengan hukuman maksimal.

"Kami pastikan dilakukan tindakan tegas, dengan ancaman PTDH (Pemecatan Tidak Dengan Hormat)," katanya.

Selain memproses Brigadir Y dengan hukuman etik, Brigadir Y juga terancam bui karena dilaporkan oleh suami sang wanita atas dugaan perzinahan.

"Untuk pidana, khususnya dari suami, sudah melaporkan untuk dipidana. Ada dua proses, yakni pidana dan kode etik," pungkas Fajar.

(yum/yum)


Hide Ads