Hari ini genap satu tahun AKP Ali Jupri menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Sukabumi. Selama setahun terakhir, Ali berhasil mengungkap sejumlah kasus kriminal yang menarik perhatian publik, termasuk kasus pembunuhan sadis dan kejahatan kekerasan lainnya.
Sebagai Kasat Reskrim, Ali dikenal sering turun langsung ke lapangan, terutama dalam pengungkapan kasus-kasus besar seperti pembunuhan. Salah satu keberhasilannya adalah pengungkapan cepat kasus pembunuhan di Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi pada Mei 2024 silam.
Saat itu seorang ibu tewas di tangan anak kandungnya. Ali Jupri memimpin langsung olah tempat kejadian perkara (TKP) dan dalam waktu singkat berhasil menangkap tersangka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kasus ini menjadi prioritas kami karena menyangkut keselamatan keluarga. Dengan bukti-bukti yang kuat, kami bisa mengungkap kasus ini dalam waktu kurang dari 24 jam. Penanganan cepat ini diharapkan memberikan rasa aman kepada masyarakat," ujar Ali, saat ditemui detikJabar Selasa (8/10/2024).
Terbaru, Ali juga terlibat langsung dalam pengungkapan kasus pembunuhan di Cisolok, di mana jasad seorang pria ditemukan membusuk di kebun. Berkat kesigapan Ali dan timnya, identitas korban berhasil terungkap dan pelaku ditangkap dalam waktu singkat.
"Kondisi jasad sudah rusak sampai 80 persen, sejak waktu pertama mayat ditemukan insting saya mengatakan jasad ini mati tak wajar. Sampai alhamdulillah, hasil identifikasi berhasil mengungkap identitasnya sampai kemudian kita ungkap bahwa korban ini dibunuh, dalam 1 x 24 jam pelaku langsung kita tangkap," papar Ali.
Kasus yang dimaksud Ali adalah kasus pembunuhan Diki Jaya, empat pelaku diamankan karena keterlibatan dalam kasus pembunuhan tersebut.
"Setiap kasus harus diselesaikan dengan cepat. Kecepatan dalam bertindak adalah kunci untuk menjaga rasa aman di masyarakat. Saya juga tidak lepas dari petunjuk dan arahan pimpinan, dalam hal ini Kapolres Sukabumi, AKBP Samian," tegasnya.
Namun, tidak hanya tegas dalam menangani kasus-kasus besar, AKP Ali Jupri juga dikenal aktif dalam kegiatan sosial. Ia rajin mengunjungi pesantren-pesantren untuk berbagi dan memberikan bantuan dalam pembangunan fasilitas pendidikan.
Salah satu inisiatif sosialnya adalah program Jumat Berkah yang rutin digelar, di mana Ali dan jajarannya memberikan santunan kepada masyarakat yang membutuhkan, ia juga mengajak personelnya untuk ikut dalam kegiatan tersebut.
"Setiap persoalan menyangkut fenomena sosial juga harus diperhatikan, harus diselesaikan. Karena Polri ini juga tidak hanya bertugas melindungi tapi juga pengayoman," tuturnya.
"Sebagai aparat penegak hukum, kita juga harus dekat dengan masyarakat. Bukan hanya soal keamanan, tetapi bagaimana kita bisa membantu meringankan beban mereka," ujar Ali menambahkan.
(sya/sud)