Joeraimi yang Hilang di Laut Cianjur Ditemukan Tewas

Joeraimi yang Hilang di Laut Cianjur Ditemukan Tewas

Ikbal Selamet - detikJabar
Selasa, 24 Sep 2024 15:52 WIB
Ilustrasi mayat tenggelam
Ilustrasi (Foto: Edi Wahyono)
Cianjur - Joeraimi (17) pelajar asal Bandung akhirnya ditemukan setelah 8 hari tenggelam dan hilang saat berenang di laut selatan Cianjur, Jawa Barat. Korban ditemukan meninggal usai terbawa ombak sejauh 50 kilometer dari lokasi tenggelam.

Informasi yang dihimpun detikJabar, jasad Joeraimi ditemukan salah seorang nelayan di Muara Cibuni, Desa Wangunjaya, Kecamatan Agrabinta, Selasa (24/9/2024) dini hari.

"Tadi malam ada nelayan di Muara Cibuni yang melaporkan penemuan jenazah. Kami langsung cek ke lokasi memastikan apakah jasad tersebut merupakan siswa yang tenggelam di Cidaun beberapa hari lalu atau bukan," ujar Kapolsek Agrabinta Iptu Nanda Riharja, Selasa (24/9/2024).

Menurut dia, dari hasil identifikasi dan keterangan pihak keluarga, jasad yang ditemukan di perbatasan Cianjur dan Sukabumi itu merupakan Joeraimi yang tenggelam saat berangan di Pantai Cemara, Kecamatan Cidaun.

"Dilihat dari ciri-ciri pakaiannya betul itu Joeraimi. Terlebih ada gelang dengan inisial namanya. Jadi korban ditemukan meninggal, setelah tenggelam dan terbawa gelombang hingga 51 kilometer ke arah barat dari titik pertama tenggelam," kata dia.

Dia mengatakan proses evakuasi korban cukup sulit, sebab medan menuju muara tersebut hanya bisa dijangkau dengan berjalan kaki. "Dari lokasi terakhir kendaraan ke lokasi jenazah berjarak 5 kilometer. Jadi petugas dibantu warga membawa dengan tandu untuk mengevakuasinya," kata dia.

Setelah berhasil dievakuasi, lanjut dia, jenazah langsung diserahkan pada pihak keluarga. "Kami langsung serahkan ke keluarganya agar segera dapat dimakamkan," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, dua pelajar asal Regol, Kota Bandung tenggelam saat berwisata dan berenang di laut selatan tepatnya di Pantai Cemara, Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, Cianjur, Senin (16/9/2024). Satu orang berhasil selamat, sedangkan satu korban lainnya masih belum ditemukan.

Informasi yang dihimpun detikJabar, kejadian nahas itu bermula ketika kedua korban yakni Joeraimi (17) dan Rafan (17) yang masih berstatus pelajar berwisata ke Pantai Cemara pada Senin pagi.

Sekitar pukul 10.00 WIB, keduanya bermain ke tepi pantai kemudian berenang ke tengah laut. Namun saat berenang semakin ke tengah, kedua pelajar itu terseret ombak besar.

Korban atas nama Rafan berhasil selamat usai ditolong warga dan pengunjung lainnya. Namun nahas, satu korban lainnya yakni Joerami tak berhasil diselamatkan dan hilang ditelan ombak. (iqk/iqk)



Hide Ads