.webp)
Kereta Api (KA) Commuter Line Walahar anjlok di Purwakarta. Suara gemuruh sempat terdengar penumpang saat gerbong anjlok.
Hal itu diungkapkan salah seorang penumpang, Rosi. Diketahui, KA relasi Purwakarta-Cikarang itu anjlok di KM 91 wilayah Cikopak, Kabupaten Purwakarta pada Minggu (15/9/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.
Menurut kesaksian Rosi, gerbong kereta yang anjlok merupakan gerbong paling belakang. Gerbong itu anjlok sesaat setelah berangkat dari stasiun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum lama keluar dari stasiun purwakarta keretanya anjlok. Gerbang paling belakang," ujar Rosi ditemui detikJabar di Stasiun Cibungur.
Rosi menumpang KA itu untuk pulang ke Karawang usai berlibur di Purwakarta. Saat di dalam kereta, Rosi sempat merasakan guncangan saat kereta anjlok.
"Sempat ada guncangan, suara gemuruh karena kan keluar jalur ya. Ada sekitar 100 meteran baru berhenti," katanya.
Sekitar 50 menit enam rangkaian kereta api berhasil dilepas dari satu gerbong yang anjlok yaitu gerbong pembangkit.
Imbas kejadian ini, perjalanan KA Purwakarta-Cikarang mengalami gangguan. Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
"Para penumpang dan crew KA Walahar selamat, serta perjalanan di wilayah tersebut masih bisa dilalui karena masih terdapat satu jalur yang masih digunakan," ujarnya.
(dir/dir)
