Kawanan Anjing Liar Kembali Tebar Teror di Pangandaran

Peternak domba di Kabupaten Pangandaran dibuat resah. Mereka diteror kawanan anjing liar atau biasa disebut ajak. Tak tanggung-tanggung, puluhan ekor domba mati karena serangan ajak.

Teror anjing liar itu terjadi di dua kecamatan yakni Kecamatan Langkaplancar dan Kecamatan Parigi, Pangandaran beberapa waktu lalu.

Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) Pangandaran mencatat, ada 80 domba yang tewas dimangsa kawanan anjing liar. Rata-rata, domba yang tewas mengalami luka gigitan di bagian leher. Adapun anjing liar itu hanya memangsa jeroan hewan ternak tersebut.

"Kasusnya sama, ada yang memangsa dengan gigitan di leher saja, ada juga yang sampai dimakan jeroannya," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Pangandaran, Deni Rakhmat, Rabu (14/8/2024).

Deni menyebut, dari hasil analisa yang dilakukan pada kasus itu, diduga kawanan anjing liar yang memangsa ternak domba berasal dari dua kelompok yang berbeda. Sebab jarak antar kecamatan terbilang cukup jauh.

Menurutnya, dalam satu malam, diperkirakan ada 10 domba yang tewas karena diserang kawanan anjing liar. "Dalam satu malam ada 10 ekor yang mati malam kemarin," ungkapnya.

Lebih lanjut, Deni menyebut maraknya kasus serangan anjing liar yang menyasar hewan ternak disebabkan karena mulai jarangnya pemburu ajak di Pangandaran. Hal itu membuat populasi anjing liar meningkat.

"Kemungkinan begitu (pemburu berkurang), karena dulu sempat ada protes soal pengiriman daging anjing ke Solo, Pangandaran salah satu pemasoknya," tutup Deni.