Rumah 3 Lantai di Bandung Tiba-tiba Ambruk

Rumah 3 Lantai di Bandung Tiba-tiba Ambruk

Yuga Hassani - detikJabar
Selasa, 06 Agu 2024 19:11 WIB
Warga bahu membahu membersihkan puing bangunan tiga lantai di Bandung yang tiba-tiba ambruk
Warga bahu membahu membersihkan puing bangunan tiga lantai di Bandung yang tiba-tiba ambruk. (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)
Kabupaten Bandung -

Rumah tiga lantai di Kampung Cilisung, Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung tiba-tiba ambruk. Rumah yang awalnya berdiri kokoh, kini rata dengan tanah.

Pantauan detikJabar di lokasi pada Selasa (6/8/2024), lokasi rumah tersebut berada di pemukiman padat penduduk. Warga tengah bahu membahu membersihkan material bangunan. Alat berat pun dikerahkan untuk proses evakuasi. Sebagian lagi berkerumun menonton.

Warga sekitar bernama Elin (45) menuturkan rumah tersebut milik warga bernama Cece Sudrajat. Ambruknya rumah tersebut terjadi pada pukul 15.30 WIB. Rumah Elin sendiri berada di depan rumah Cece.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi awal mulanya kaki-kaki rumahnya tiba-tiba retak. Sudah gitu tiba-tiba bangunan atasnya ngelupas. Langsung saja hancur. Jadi kaki-kaki rumahnya dulu, yang punya keluar, terus ambruk saja," ujar Elin.

Elin mengatakan tak ada korban dalam kejadian itu. Namun satu orang nyaris tertimpa dan berhasil menyelamatkan diri.

ADVERTISEMENT

"Pas kejadian ada satu orang yang tidur kakaknya. Tapi alhamdulillah nggak apa-apa," katanya.

Elin yang saat kejadian berada dekat dengan rumah itu kaget. Terlebih dia mendengar suara seperti ledakan saat rumah ambruk.

"Saya pas dengarnya kaget sampai nangis, jerit-jerit lah liat bangunannya ambruk. Suara ambruknya kaya ledakan juga. Beberapa orang yang melihat langsung berhamburan. Untung aga sepi, gak terlalu banyak orang," jelasnya.

Elin mengatakan bangunan itu memang baru direnovasi pemilik tahun lalu. Di bagian bawah rumah, pemilik membuka warung.

"Ini rumah tiga tingkat, bawahnya warung. Baru dibangun dirombak tiga tahun lalu," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Margahayu Kompol Imron Rosadi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

"Iya betul. Ini masih evakuasi dan tidak ada korban," kata Imron, melalui pisan singkat.




(dir/dir)


Hide Ads