Luthfi, Sang Pengusaha Muda Cicalengka yang Kini Berkarir di Politik

Luthfi, Sang Pengusaha Muda Cicalengka yang Kini Berkarir di Politik

Yuga Hassani - detikJabar
Senin, 22 Jul 2024 10:30 WIB
Mochamad Luthfi Hafiyyan, politisi dan pengusaha muda Kabupaten Bandung.
Mochamad Luthfi Hafiyyan, politisi dan pengusaha muda Kabupaten Bandung (Foto: Yuga Hassani/detikJabar).
Kabupaten Bandung -

Semangat tak kenal lelah harus terus dinyalakan demi menjadi orang yang lebih baik. Dengan jiwa pantang menyerah pasti usaha yang dilakoni akan membuahkan hasil yang maksimal.

Bagi setiap pengusaha banyak pengorbanan yang telah dilakukan. Apalagi mereka rela berwirausaha sejak sekolah. Padahal masa-masa tersebut biasanya digunakan anak-anak muda untuk bermain.

Jarang terjadi anak muda yang nekat merelakan waktunya bermain untuk mencari cuan. Namun terdapat anak muda asal Cicalengka yang telah berwirausaha sejak masa sekolah. Pada masa-masa tersebut dirinya rela berwirausaha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemuda tersebut adalah, Mochamad Luthfi Hafiyyan (30). Sejak sekolah di SMAN 1 Cicalengka, pria tersebut telah berwirausaha dengan membuka konter pulsa. Bahkan sempat memiliki beberapa pegawai.

"Bisnis server pulsa itu awalnya waktu itu ketika SMP kelas 3-an buka konter. Jadi dulu sistemnya masih ada yang kerja lah di konter tersebut. Jadi saya memberikan gaji lah ke pegawai," ujar Luthfi, saat ditemui detikJabar.

ADVERTISEMENT

Luthfi mengaku, satu tahun kemudian usahanya meningkat menjadi salah satu server pulsa. Dirinya berhasil memasok pulsa hingga di beberapa daerah.

"Sampai dengan kelas 1 SMA, saya 1 SMA buka server pulsa di Cicalengka itu yang memiliki klien Indonesia, dari mulai Sabang sampai Merauke," katanya.

Dia mengungkapkan sistem pembeliannya dilakukan secara online. Sehingga pembelian pulsa tersebut bisa dilakukan cepat dan baik.

"Yang mana sistemnya pembeliannya secara online, depositnya via transfer, dan transaksinya juga kan online ya, bisa via WhatsApp, aplikasi dan lain sebagainya," jelasnya.

Luthfi mengaku, basic usahanya telah dipupuk sejak sekolah. Hal tersebut dikarenakan orang tuanya yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha.

"Karena memang background dari keluarga besar saya, dulunya memang ada dari pengusaha juga, terus kakek juga dan paman memang seorang politisi lah. Kakek sebagai kepala desa, di Desa Panenjoan, Cicalengka. Dulu paman di anggota dewan juga, periode 1999 sampai 2004. Sama dari PDI Perjuangan," ucapnya.

Setelah lulus dari SMA, dirinya kembali melanjutkan pendidikan di Universitas Padjajaran (Unpad), Fakultas Peternakan tahun 2012. Kemudian satu tahun setelah itu dirinya langsung mendapatkan penghargaan.

"Terus di tahun 2013, setelah keluar SMA tahun 2012. Alhamdulillah bisa dapet penghargaan dari Bank Mandiri, sebagai wirausaha muda Bank Mandiri. Pada tahun 2014, kebetulan ada program Wirausaha Muda Jawa Barat. Saya alhamdulillah tingkat pertama di bidang jasa IT di Wirausaha Muda Jawa Barat. Waktu saat itu, 2014 Gubernurnya Pak Aher," bebernya.

Tahun 2016 dirinya berhasil menyelesaikan kuliah. Kemudian usahanya terus berlanjut dengan membuka restoran kopi, mempunyai pasar SIUPI, hingga di bidang properti.

Pada tahun 2017 dirinya memutuskan terjun ke dunia politik. Hal tersebut diawali dengan masuk Relawan Perjuangan Demokrasi yang merupakan sayap partai PDI Perjuangan.

"Pada saat itu persiapan pas Pilkada Gubernur Jawa Barat," kata Luthfi.

Setelah itu dirinya memutuskan untuk lebih mengabdi kepada masyarakat. Dirinya nekat maju pada pemilihan legislatif tahun 2019 silam. Kemudian sukses terpilih dari Daerah Pemilihan IV mencakup Kecamatan Cicalengka, Cikancung, Nagreg, dan Kecamatan Rancaekek.

"Alhamdulillah saya masuk menjadi anggota legislatif dengan suara 9359. Berasal dari wilayah Dapil empat, kebupaten Bandung. Sehingga saya sampai dengan 2024 sekarang, menjabat sudah 5 tahun berarti," bebernya.

Sebagai pemuda asli Cicalengka, dirinya ingin terus mengabdi bagi warga Kabupaten Bandung. Dia bahkan tengah berjuang demi bisa menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bandung.

"Ada rencana untuk maju di pilkada sekarang. Rencananya ya sudah diketahui mungkin ya, 3 koalisi partai, Golkar, PKS, PDI Perjuangan. Namun tetap walaupun kursi PDI Perjuangan 4 kursi, tapi target saya minimal masuk bursa di Calon Wakil Bupati. Namun tujuan utamanya adalah calon Bupati Bandung," pungkasnya.




(mso/mso)


Hide Ads