Baliho Bacawalkot Tasikmalaya Dirusak, Polisi Turun Tangan

Baliho Bacawalkot Tasikmalaya Dirusak, Polisi Turun Tangan

Faizal Amiruddin - detikJabar
Jumat, 19 Jul 2024 08:46 WIB
Suasana di RW 07 Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya usai aksi perusakan baligo Bacawalkot., Kamis (18/7/2024) malam.
Suasana di RW 07 Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya usai aksi perusakan baligo Bacawalkot., Kamis (18/7/2024) malam. (Foto: Faizal Amiruddin/detikJabar)
Tasikmalaya -

Aksi perusakan baliho bakal calon Wali Kota Tasikmalaya terjadi di sebuah perumahan di Kelurahan Cipawitra Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Kamis (18/7/2024) malam.

Ketegangan sempat terjadi akibat insiden itu, beruntung polisi segera turun tangan. Sehingga dampak perusakan bisa diredam, menjelang tengah malam kerumunan warga akibat masalah itu akhirnya bisa dibubarkan.

Asep Azwar, koordinator pemasangan APK bakal calon Wali Kota Muhammad Yusuf, menjelaskan pihaknya memasang baliho Bacawalkot dari Partai Golkar itu selepas Magrib. Dia menegaskan pemasangan sudah seizin Ketua RW setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelum memasang tentu kami izin dulu, kami berkomunikasi dengan Ketua RW perumahan ini. Dia mengizinkan dan menyaksikan langsung pemasangan baliho ukuran 2x3 meter ini," kata Asep.

Namun sekitar satu jam setelah pemasangan, dia mendapatkan kabar baliho bergambar M Yusuf itu sudah dirusak salah seorang warga. "Baru saja dipasang ternyata ada yang merusak, ya jelas kami tak terima. Karena kami sudah izin kepada Ketua RW yang notabene mewakili masyarakat lingkungan di sini," ujar Asep.

ADVERTISEMENT

Dia menyayangkan perusakan itu. Padahal jika memang warga keberatan, pihaknya pun tidak akan memaksa. "Ya kalau tidak berkenan akan kami pindahkan, jangan dirusak," ucapnya.

Asep menegaskan bahwa aksi perusakan itu tidak berkaitan dengan urusan persaingan politik. "Sejauh ini kami menilai ini bukan urusan politik, tapi ini merupakan perusakan murni. Sehingga kami akan melaporkan secara resmi kepada polisi terkait tindak pidana perusakan ini," jelasnya.

Di sisi lain riak-riak konflik itu tercium oleh aparat gabungan TNI Polri yang tengah melakukan patroli skala besar di pusat Kota Tasikmalaya. Sebagian polisi langsung menuju TKP untuk mengamankan lokasi, sebagian besar lainnya bersiaga di Mapolsek Mangkubumi. Tim Inafis pun terlihat dilibatkan untuk melakukan olah TKP.

"Suasana kondusif, alhamdulillah semua pihak bisa menahan diri. Terkait permasalahan atau dugaan perusakan sedang kami dalami," kata Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Jajang Kurniawan.

Dia mengimbau menjelang pilkada serentak, masyarakat diminta ikut menjaga keamanan dan ketentraman lingkungannya masing-masing. "Pilkada harusnya dilakukan dengan riang gembira. Perbedaan pilihan hendaknya disikapi dengan kedewasaan," ungkap Jajang.

Ade Abdul Latif, Ketua RW 07 Cipawitra mengakui pihaknya memberikan izin saat tim Bacawalkot M Yusuf hendak memasang baligho di depan perumahan tersebut. "Iya tadi meminta izin dulu dan saya izinkan," kata Ade.

Namun demikian Ade enggan memberikan keterangan lebih lanjut terkait insiden yang terjadi di perumahan tersebut, termasuk mengungkap sosok yang diduga melakukan perusakan baliho.

(orb/orb)


Hide Ads