Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak akan diselenggarakan pada 27 November 2024 mendatang. Sejumlah partai politik mulai bersiap menyongsong pemilihan, termasuk berkomunikasi dengan partai lain untuk berkoalisi.
Di Jawa Barat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga telah menggelar Rapat Pimpinan Wilayah yang membahas persiapan jelang Pilkada yang tinggal 208 hari lagi. PPP memastikan, akan menyiapkan kader terpilih untuk maju pada Pilkada di Jawa Barat.
Ketua DPW PPP Jawa Barat Pepep Saeful Hidayat mengatakan, di Pilkada serentak tahun ini, PPP mempertimbangkan potensi kearifan lokal untuk mengusung kadernya. Menurutnya ada lima kader yang ditunjuk maju di Pilkada nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada lima pengurus harian yang kita tunjuk khusus menangani di provinsi dan 27 kabupaten kota. Sehingga insyaallah berproses dan kami membuka ruang sesuai kearifan lokal," kata Pepep dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/5/2024).
Pepep juga mengungkapkan, PPP membuka pintu seluas-luasnya untuk berkoalisi dengan partai lain. Hingga saat ini, PPP menurutnya sedang intens melakukan komunikasi yang membahas koalisi untuk Pilkada nanti.
"Sesuai arahan Pak Ketum, kita membuka komunikasi dari semua partai dan membuka ruang sesuai kearifan lokal. Sehingga tidak ada ruang terbukanya konflik atas keputusan yang diambil," ujarnya.
Sementara itu, Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono menambahkan, partai berlambang Ka'bah ini telah mempersiapkan sejumlah kader terbaik untuk berkompetisi di Pilkada serentak, termasuk di Jawa Barat.
Mardiono juga menuturkan, partainya siap berkolaborasi dengan pihak lain, sekaligus tidak menutup peluang terhadap potensi yang ada di masing-masing daerah.
"Bahkan, jika kader kita di daerah tertentu tidak ada yang ingin mencalonkan diri maka kami menerima kader lain untuk berkolaborasi berjuang bersama PPP. Tujuannya untuk menyukseskan Pilkada dan calon yang diusung," singkat Mardiono.
(dir/dir)