Dear Warga Jabar, Waspada Bencana Alam Saat Peralihan Musim

Dear Warga Jabar, Waspada Bencana Alam Saat Peralihan Musim

Wisma Putra - detikJabar
Selasa, 30 Apr 2024 20:00 WIB
Tim sar gabungan melakukan pencarian korban longsor di Kampung Cigintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin (25/3/2024). Data dari BPBD mencatat sebanyak 30 rumah hancur serta 10 orang masih dalam pencarian akibat longsor yang terjadi Minggu (24/3/2024) malam. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/rwa.
Ilustrasi longsor di Jabar (Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)
Bandung -

Warga Jawa Barat diimbau tetap waspada menghadapi musim peralihan dari musim hujan ke musim kemarau. Potensi hujan disertai petir masih menghantui.

Sebagaimana diketahui, dampak cuaca buruk akhir-akhir ini menyebabkan terjadinya bencana alam seperti banjir, longsor, angin kencang hingga warga tewas tersambar petir.

"Masih adanya potensi hujan yang disertai intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan kilat serta angin kencang," kata Kepala BMKG Stasiun Bandung Teguh Rahayu dalam keterangan tertulis yang diterima detikJabar, Selasa (30/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ayu sapaan karibnya, untuk musim kemarau sendiri bakal terasa lebih awal terjadi di wilayah Jabar bagian utara yang dimulai di Bulan April-Mei dan wilayah Bandung Raya diprediksi dimulai di Bulan Juni.

Hal itu ditandai dengan mulai masuknya angin timuran monsun Australia dan mulai berkurangnya pertumbuhan awan-awan hujan sehingga suhu di siang hari panas dan angin bertiup cukup kencang.

ADVERTISEMENT

"Waspada terhadap terjadinya potensi dampak cuaca buruk yang terjadi pada masa peralihan atau pancaroba dari musim hujan ke musim kemarau seperti hujan dengan intensitas lebat yang disertai petir kilat dan angin kencang, potensi angin puting beliung dan potensi hujan es yang dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologis," kata Ayu.

Beragam bencana alam bisa terjadi pada peralihan musim hujan ke musim kemarau ini. Khusus untuk daerah bertopografi curam bergunung atau rawan longsor agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut.

"Bagi yang sedang beraktivitas di luar ruangan apabila terjadi hujan disertai petir dan angin kencang untuk menepi dan berlindung ditempat yang aman," imbaunya.

"Masyarakat diharapkan selalu mengupdate informasi cuaca dan iklim melalui web dan media sosial resmi BMKG," pungkasnya.




(wip/dir)


Hide Ads