.webp)
Longsor terjadi di sejumlah wilayah di Jawa Barat. Hujan semalaman diduga menjadi penyebab terjadinya longsor.
Berdasarkan data dari BPBD Jawa Barat, sedikitnya longsor terjadi di lima daerah yakni Kota Bogor, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Garut dan Kabupaten Ciamis pada Kamis (25/4) malam.
Di Kota Bogor, longsor terjadi di Kelurahan Situgede, Kecamatan Bogor Barat. Sebuah rumah rusak diterjang longsor akibat hujan deras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masih di Kota Bogor, cuaca ekstrem juga menerjang Desa Bojongkerta, Kecamatan Bogor Selatan. Sebuah rumah rusak sedang.
Kondisi ini sudah ditangani. BPBD Jabar telah berkoordinasi dengan BPBD Kota Bogor dan tanggap darurat untuk menangani bencana tersebut.
"BPBD Kota Bogor menghimbau pihak terdampak untuk hati-hati dan waspada apabila terjadi hujan deras karena berpotensi terjadi tanah longsor susulan," kata Pranata Humas Ahli Muda Hadi dalam keterangan tertulis yang diterima detikJabar, Jumat (26/4/2024).
Selain di Kota Bogor, longsor juga menerjang dua desa di Kabupaten Bandung Barat tepatnya di Desa Citatah dan Desa Sukasari, Kecamatan Gunung Halu. Dalam kejadian ini, sebuah rumah rusak berat di Citatah dan dua rumah serta satu fasilitas umum terdampak di Desa Sukasari.
Longsor juga menerjang dua desa di Kabupaten Garut. Kejadian longsor terjadi di Desa Mekarmulya, Kecamatan Talegong dan Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi.
Dampak dari kejadian ini dua unit fasilitas umum di Desa Mekarmulya terdampak dan satu unit rumah terdampak di Desa Talagajaya. Penyebabnya karena intensitas hujan tinggi.
"BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Garut BPBD melakukan koordinasi dengan Kecamatan Talegong, melakukan pembersihan material longsoran dan melakukan edukasi himbuan kepada masyarakat agar selalu waspada serta siaga," kata Hadi.
Bencana longsor juga terjadi di Kabupaten Ciamis. Longsor di Ciamis terjadi di Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, Desa Sukahaji, Kecamatan Cihaurbeuti, Desa Medanglaya, Kecamatan Panumbangan dan Desa Sukaresik, Kecamatan Sindangkasih.
Dampak longsor di Desa Nasol ini sebuah rumah rusak sedang, di Desa Sukahaji satu rumah terancam, di Desa Medanglaya satu rumah terdampak dan di Desa Sukaresik satu bangunan terdampak dan satu rumah terancam. Penyebab longsor karena intensitas hujan tinggi terjadi di wilayah tersebut.
"BPBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Ciamis dan BPBD Kabupaten Ciamis berkoordinasi dengan aparat setempat serta lakukan assesment ke lokasi kejadian BPBD Kabupaten Ciamis bersama warga, aparat setempat melaksanakan penanganan tanah longsor dan memberikan bantuan logistik," ucap Hadi.
Longsor dan cuaca ekstrem juga terjadi di Kota Tasikmalaya. Untuk longsor terjadi di Kelurahan Gunung Tandala, Kelurahan Gunung Gede, Kelurahan Urug dan Kelurahan Leuwiliang, Kecamatan Kawalu dan cuaca ekstrem terjadi di Kelurahan Cigantang, Kota Tasikmalaya.
Dampak longsor di Kelurahan Gunung Tandala membuat satu rumah rusak sedang, di Kelurahan Gunung Gede satu rumah rusak berat, di Kelurahan Urug 1 bangunan rusak sedang, satu rumah rusak sedang dan dua rumah terancam, di Kelurahan Leuwiliang satu rumah rusak sedang dan di Kelurahan Cigantang satu rumah rusak berat.
"PBD Provinsi Jawa Barat berkoordinasi dengan BPBD Kota Tasikmalaya dan BPBD Kota Tasikmalaya melakukan asessment," pungkasnya.
(wip/dir)
