Viral Emak-emak Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Ini Faktanya

Viral Emak-emak Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Ini Faktanya

Siti Fatimah - detikJabar
Selasa, 23 Apr 2024 17:00 WIB
Tangkapan layar video viral emak-emak maksa minta sedekah di Sukabumi.
Tangkapan layar video viral emak-emak maksa minta sedekah di Sukabumi. (Foto: Istimewa)
Sukabumi -

Sebuah video yang menampilkan wanita diduga pengemis marah-marah dan meminta paksa sedekah viral di media sosial TikTok dan Instagram. Video tersebut ramai diperbincangkan dan polisi pun turun tangan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, mulanya wanita tersebut viral meminta-minta secara paksa di perumahan wilayah Cibeureum, Kota Sukabumi. Video saat marah-marah itu diunggah oleh akun TikTok @esapperdana. Hingga Selasa (23/4/2024) sudah lebih dari 247 ribu disukai dan 11,3 ribu dikomentari.

"Kirain cuman di sekitar Jabodetabek ibu-ibu ini berkeliarannya. Sampe Cibereum Sukabumi juga," tulis pengunggah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya di Cibeureum, wanita tersebut juga marah-marah dan meminta sedekah secara paksa di Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Dalam video yang diunggah akun Instagram @sukabumitoday memperlihatkan wanita itu tak terima warga yang tidak memberikannya uang.

Dikonfirmasi, wanita itu pun dibawa ke Polsek Baros Resor Sukabumi Kota. Di sana polisi melakukan pendekatan persuasif dengan mengajak wanita tersebut makan dan berbincang. Setelah ditelusuri, wanita tersebut berinisial R (55) lahir di Palembang namun mengaku tinggal di Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.

ADVERTISEMENT

"Iya betul tadi yang bersangkutan dibawa ke mako Polsek Baros. Saya ajak ngobrol, sepertinya yang bersangkutan memiliki tekanan batin dari pihak keluarga sehingga hidup sebatang kara, nggak punya tujuan. Makanya setiap bertemu orang meminta-minta, kalau nggak dikasih tensinya naik, merasa terzalimi katanya," ucap Aiptu tumijo selaku Ps Kasium Polsek Baros saat dikonfirmasi detikJabar, Selasa (23/4/2024).

"Saya ajak bicara secara persuasif agar lebih tenang. Lalu dibelikan nasi padang dan lain-lain. Kemudian saya antar ke stasiun, karena tiga hari sebelumnya dia berangkat ke Sukabumi naik kereta dari Cipatat," ujarnya.

Kapolsek Baros Kompol Iman Prayitno pun membenarkan hal tersebut. Dia menduga, wanita itu memiliki permasalahan dalam kesehatan mental.

"Sudah diantar mau pulang ke Cipatat. Kelihatannya orang lagi bingung. Ibunya dibawa cuma numpang salat, langsung bilang mau pulang ke Cipatat akhirnya diantar ke stasiun untuk pulang ke Cipatat tapi tidak ada kejadian diamankan ya," kata Iman.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads