Amuk Dedi Hantam Kepala Istri Pakai Balok hingga Bersimbah Darah

Round-up

Amuk Dedi Hantam Kepala Istri Pakai Balok hingga Bersimbah Darah

Tim detikJabar - detikJabar
Selasa, 02 Apr 2024 08:00 WIB
Ilustrasi pengeroyokan, ilustrasi penganiayaan, audrey
Ilustrasi penganiayaan. Foto: Ilustrasi: Fuad Hashim
Bandung -

Entah setan mana yang membuat Dedi Rahmayadi mengamuk, pria itu membuat istrinya Eti Rohayati harus menjalani operasi. Dedi menghantam kepala Eti menggunakan balok. Hantaman balok ke bagian atas tubuh membuat perempuan berusia 53 tahun itu tumbang bersimbah darah.

Penanganan serius dilakukan tim medis RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi. Sejak tiba di rumah sakit pada Jumat (29/3/2024) Eti menjalani serangkaian pemeriksaan medis hingga mendapat penanganan dari dokter spesialis bedah saraf.

"Waktu datang dengan luka di daerah kepala kemudian kita rawat. Hari ini masih dalam proses penanganan perawatan, ada tindakan (operasi) dan lain-lain hari ini. Karena ada luka di kepala jadi akan ditangani oleh dokter bedah saraf," kata Kabag Umum dan Kepegawaian RSUD Syamsudin SH, Supriyanto kepada detikJabar di rumah sakit, Senin (1/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eti diketahui tiba di rumah sakit pada malam hari usai peristiwa memilukan itu terjadi. Korban tiba dengan luka di bagian kepala dan langsung menjalani perawatan medis.

Supriyanto mengatakan, akibat luka di kepala, dokter spesialis memutuskan untuk melakukan tindakan operasi. Hingga saat ini, proses operasi tersebut masih berlangsung.

ADVERTISEMENT

Dia menerangkan, kondisi umum korban saat ini compos mentis (conscious) atau kesadaran normal, sadar sepenuhnya dan dapat menjawab semua pertanyaan tentang keadaan sekelilingnya. Akan tetapi, pihaknya masih melakukan pemantauan usai kegiatan operasi selesai.

"Kita lihat perkembangannya, tentunya kalau tindakan medis kan ada risiko ya. Nanti kita lihat pasca tindakan itu ada hal-hal yang mengkhawatirkan atau seperti apa, kita lihat perkembangan selanjutnya," kata dia.

Peristiwa memilukan itu terjadi di Kampung Undrus, Desa Caringin Wetan, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi pada Jumat (29/3) sekitar pukul 11.30 WIB. Pelaku sempat terlibat percekcokan dengan korban, hingga berujung penganiayaan.

Kepala Eti dihantam menggunakan balok. Dedi Rahmayadi, suami korban memukul kepala Eti lantaran tak pulang selama dua hari.

"Korban dipukul sebanyak kurang lebih 10 kali, sehingga korban mengalami luka robek di bagian kepala dan memar di tangan kirinya. Setelah melakukan penganiayaan tersebut pelaku pergi meninggalkan rumah. Kondisi korban sendiri terkapar di dapur," kata Kapolsek Caringin Ipda Sugiarto.

"Korban berteriak meminta tolong dan didengar oleh tetangganya yang langsung menghampiri korban yang sudah mengalami pendarahan di bagian kepala. Melihat kondisi tersebut tetangganya itu lalu meminta tolong warga lainnya dan korban langsung dibawa ke rumah sakit," sambung Sugiarto.

Saat ini, Dedi Rahmayadi telah menyerahkan diri ke Polsek Caringin. Proses penanganan hukum masih berlanjut di kepolisian.

(sya/sud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads