Hati-hati, Jalan Alternatif Bandung-Sumedang Gulita dan Berlubang

Hati-hati, Jalan Alternatif Bandung-Sumedang Gulita dan Berlubang

Dian Nugraha - detikJabar
Minggu, 31 Mar 2024 14:30 WIB
Tulisan peringatan akan bahaya lubang jalanan di depan, terpasang pada sebuah pohon di Jalan Alternatif Bandung-Sumedang via Simpang, Sabtu (30/3/2024).
Tulisan peringatan akan bahaya lubang jalanan di depan, terpasang pada sebuah pohon di jalan alternatif Bandung-Sumedang via Simpang, Sabtu (30/3/2024). Foto: Dian Firmansyah/detikJabar
Sumedang -

Nyaris magrib ketika detikJabar melintasi jalan alternatif Bandung-Sumedang yang menghubungkan Parakanmuncang-Simpang, Sabtu (30/3/2024). Gelap langsung menyambar.

Meski senja menghunjam wilayah itu, belum ada satupun lampu penerangan jalan umum (PJU) yang menyala. Jangankan menyala, tiang-tiang lampu PJU pun tiada. Jalan itu gelap sejak senja, apalagi saat tengah malam. Jalur ini juga berkelok dan ada tanjakan-turunan.

Kondisi ini tampak dibiarkan, padahal jalur ini merupakan akses terdekat bagi warga di Bandung Timur seperti warga Cicalengka, Majalaya, Cikancung, Nagreg, dan sekitarnya untuk menjangkau ke Sumedang dan sebaliknya, atau untuk menuju Tol Cisumdawu melalui gerbang tol Pamulihan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika terpaksa melalui jalan ini malam hari, lampu kendaraan harus benar-benar menyala dan jika nyalanya redup, akan sulit untuk melaju dengan kecepatan normal. Laju harus dipelankan untuk menghindari lubang-lubang jalan.

Lubang-lubang jalan banyak ditemukan, di antaranya pada ruas di sekitar Haurgombong dan Mekarbakti. Sebagian lubang telah ditambali aspal, namun sebagian lagi banyak yang bolong.

ADVERTISEMENT

Lagipula, tambalan aspal yang terdapat di banyak tempat membuat jalan terasa bergelombang ketika dilintasi. Usut punya usut, kondisi ini telah berlangsung bertahun-tahun.

Arsip detik.com pada 2017 menyebutkan kondisi jalan tersebut sudah gulita dan banyak lubang jalanan. Ditambah aktivitas kriminal yang terjadi, yaitu tebar paku yang membuat ban kendaraan bocor.

Ketika itu, di beberapa ruas jalan tersebut penebar paku masih berkeliaran, barang bukti paku yang masih baru pun diamankan polisi dari Polsek Cimanggung Polres Sumedang.

"Sempat terjadi tabur paku, kami ada barang buktinya paku yang masih baru-baru," kata Kapolsek Cimanggung Kompol Kuswanto, Selasa (20/6/2017).

Paku dtebar di jalanan yang minim lampu PJU, Pantauan detikcom, Selasa (20/6/2017), hampir di sepanjang jalan tersebut keberadaan PJU masih minim.

"Kami sudah cek di sepanjang jalur itu memang membutuhkan penerangan yang cukup banyak," kata Kuswanto.

Kuswanto mengungkapkan, jalur alternarif Bandung-Sumedang statusnya merupakan jalan provinsi masih terbilang sempit, selain itu masih ada satu dua jalan yang berlobang dan harus diperhatikan para pemudik.

(sud/sud)


Hide Ads