Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Pangandaran sudah mulai memanas. Kondisi ini dapat dilihat dari sejumlah spanduk yang sudah beredar.
Sejumlah figur dan tokoh publik di Pangandaran sudah mulai memunculkan dirinya melalui spanduk maupun media sosial secara terang-terangan. Selain itu, ada dari kalangan birokrat dan anggota keluarga dari Bupati Pangandaran termasuk istri, anak dan menantunya.
Kondisi tersebut mendapatkan respon dari Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Pangandaran. Jeje mengatakan nama-nama lain yang saat ini muncul untuk Pilkada 2024 turut menyeret istrinya Ida Nurlaela dan putera bungsunya Arief Hikmawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk istri saya sudah disampaikan ke DPD PDIP tidak ingin mencalonkan Bupati Pangandaran. Sudah pasti itu. Kami tidak mengedepankan keluarga," katanya.
Namun, terkait putra sulungnya ia pun tidak menapikan jika memang surveynya bagus. "Kalau Arief memang dia lulusan ilmu politik. Terlepas sekarang pasang banner kan cuman ucapan Ramadan aja. Suruh saya usaha dulu cari uang dulu dan kawin dulu, gitu," katanya.
Tetapi, kata Jeje, bila survey Arief bagus tentu itu akan menjadi pertimbangan. Kendati begitu, ia tidak mau menimbulkan adanya kesan politik dinasti.
"Kesan politik dinasti tidak lah," katanya.
Soal menantunya, Shenna Rizkantya yang saat ini menjabat Ketua HIPMI Pangandaran turut menjadi bidikan.
"Kalau Shena termasuk bukan yang dibicarakan di keluarga, cuman saya minta dimantapkan di pengusaha saja dulu sekarang saya lihat lagi naik-naiknya," ucapnya.
PDIP Perjuangan Mendapatkan 16 Kursi DPRD Pangandaran
Jeje mengatakan PDI Perjuangan Pangandaran mendapatkan 16 kursi atau 40 persen suara dari 40 kursi yang ada. Pihaknya pun menerima masukan dari masyarakat soal sosok cabup-cawabup Pangandaran berikutnya.
"Tentu menjadi modal buat kami dapat mengusung cabup-cawabup sendiri," kata Jeje.
Baca juga: Minimnya Dokter Hewan di Pangandaran |
Menurutnya, siapapun yang dicalonkan PDIP, pertama tentu ingin menang, untuk melanjutkan pembangunan di Pangandaran. Mekanisme pendaftaran kepala daerah pun saat ini tengah ia rumuskan bersama internal partai.
"Karena saya tidak maju lagi, maka akan dibuka mekanisme pendaftaran, kami pun dari calon internal cukup banyak," ucapnya.
Adapun sejumlah figur calon internal PDIP yang menjadi bidikan Jeje diantaranya, Iwan M Ridwan mantan Ketua DPRD, Joe Irwan anggota DPRD, Asep Noordi. Ketua DPRD saat ini, Citra anggota DPRD dan Ujang Endin Wakil Bupati Pangandaran.
"Calon figur di internal kami juga banyak. Namun, kami juga membuka peluang untuk masyarakat yang berkeinginan besar," katanya.
Kendati demikian, kata Jeje, dari pihak eksternal pun banyak yang sudah mengajukan. Namun, tidak bisa disebutkan. "Dari birokrat saya juga tidak melarang. Silakan saja, asal tahu konsekuensinya harus mengundurkan diri dari ASN," ucapnya.
(yum/yum)