Libur Isra Miraj-Imlek, 905.392 Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jabodetabek

Libur Isra Miraj-Imlek, 905.392 Kendaraan Diprediksi Tinggalkan Jabodetabek

Dian Firmansyah - detikJabar
Rabu, 07 Feb 2024 09:46 WIB
Gerbang tol
Gerbang tol (Foto: Istimewa).
Purwakarta -

Jasa Marga memprediksi akan ada 905.392 kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek melalui ruas tol pada libur panjang akhir pekan ini. Sejumlah langkah antisipasi telah disiapkan untuk memberi layanan kepada para pengendara.

"Jasa Marga memprediksi pada periode H-1 Isra Miraj 2024 sampai dengan H+2 Tahun Baru Imlek 2024 atau pada periode 7 Februari 2024 sampai dengan 12 Februari 2024, kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek sebesar 905.392 Kendaraan atau naik 6,3% jika dibandingkan lalin normal," ujar Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Rabu (07/02/2024).

Lisye menjelaskan, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek dari ketiga arah, yaitu mayoritas sebanyak 424.918 Kendaraan atau sebesar 47% kendaraan menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 260.403 atau sebesar 29% kendaraan menuju arah Barat (Merak), dan 220.071 kendaraan atau sebesar 24% kendaraan menuju arah Selatan (Puncak).

Pihaknya memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga Group berjalan dengan optimal, terutama di ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang. Seperti Jalan Tol Jagorawi untuk wilayah Puncak dan sekitarnya serta Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk yang menuju arah Trans Jawa dan Bandung.

ADVERTISEMENT

"Selain memastikan keberfungsian peralatan tol di gardu, kami juga menambah jumlah petugas dan mobile reader untuk menambah kapasitas transaksi di gerbang tol-gerbang tol utama/barrier. Melalui diskresi Kepolisian, Jasa Marga juga siap mendukung rencana rekayasa lalu lintas, seperti contraflow, dengan menempatkan petugas dan rambu-rambu pendukung," katanya.

Lisye juga menambahkan, menjelang libur periode Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2024, Jasa Marga mengantisipasi prediksi curah hujan menengah hingga tinggi yang diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terjadi mulai Februari hingga April 2024 dengan memastikan layanan preservasi/pemeliharaan agar kualitas jalan tol Jasa Marga Group terjaga dalam kondisi baik. Tim Satgas Jasa Marga juga terus siaga untuk menangani gangguan konstruksi jalan tol secara cepat dan tepat.

"Sementara itu untuk layanan di rest area, Jasa Marga menjaga fasilitas umum seperti toilet dan mushola beroperasi dengan baik dan optimal tanpa pungutan liar. Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian jika dibutuhkan diskresi untuk melakukan buka tutup rest area dengan melihat kapasitas parkir yang ada," pungkasnya.

(mso/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads