Unpad Ditantang Lahirkan Lembaga Survei Independen

Demi Indonesia Cerdas Memilih

Unpad Ditantang Lahirkan Lembaga Survei Independen

Whisnu Pradana - detikJabar
Kamis, 18 Jan 2024 20:30 WIB
Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof. Dr. Rina Indiastuti, S.E., M.SIE.
Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) Prof. Dr. Rina Indiastuti, S.E., M.SIE. (Foto: Wisma Putra/detikJabar)
Bandung -

Keberadaan lembaga survei yang independen dan berintegritas menjelang Pemilu Serentak 2024 dianggap sangat krusial. Mengingat lembaga survei yang ada saat ini tak semua bisa dijadikan rujukan.

Salah satu kampus yang ditantang supaya bisa menyediakan lembaga survei itu ialah Universitas Padjadjaran (Unpad). Hal itu disampaikan Pemimpin Redaksi detikcom Alfito Deannova Ginting dalam acara #Demi Indonesia Cerdas Memilih yang digelar Kemenkominfo dan detikcom di Hotel Savoy Homann, Kamis (18/1/2024).

"Kami membutuhkan lembaga survei yang bisa menjaga indenpendesi, objektivitas, dan keilmuannya, sepertinya Unpad bisa memiliki lembaga survei sendiri. Guru besar dan dosen menjadi corong yang dirindukan sebagai pakar di bidang tertentu," kata Alfito.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menjawab tantangan itu, Rektor Unpad, Prof. Dr. Rina Indiastuti, S.E., M.SIE. menyebut sejauh ini, kampus yang dipimpinnya tak menutup kemungkinan melahirkan lembaga survei sendiri.

"Sebetulnya sangat bisa dilakukan, karena di kampus kami ada pusat studi politik dan demokrasi, ada pusat statistik, pusat studi ini melakulan hal yang dimaksud," kata Rina dalam acara #Demi Indonesia Cerdas Memilih.

ADVERTISEMENT

Survei sendiri sebetulnya sudah dilakukan. Namun kata Rina, hasilnya sampai saat ini masih diperintukkan bagi pihak internal Unpad sebagai bahan kajian dan diskusi sesuai disiplin keilmuan.

"Hal itu sudah dilaksanakan, tapi hanya untuk internal, karena bisa didiskusikan sesuai disiplinnya. Kalau untuk blow up, perlu semacam pertimbangan lainnya karena di luar sana ada faktor yang harus diperhatikan," kata Rina.

Kendati demikian, Unpad sebetulnya terlibat dalam proses kepemiluan, di antaranya menyumbangkan dua civitas akademik sebagai panelis kala debat calon presiden beberapa waktu lalu.

"Yang sekarang dari Unpad ada 2 jadi panelis. Itu kan sebetulnya menyuarakan pemilihan harus seperti apa dan bagaimana, tetapi masih dalam koridor santun," ujarnya.

#Demi Indonesia Cerdas Memilih akan membahas tentang pemilu demi terwujudnya #PemiluDamai2024. Ada sekitar 300 orang yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Beberapa tokoh dari berbagai latar belakang menjadi keynote speaker dalam acara ini, di antaranya Menkominfo Budi Arie Setiadi dan dibuka oleh Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.

Adapun tema yang dibahas dalam acara ini ialah 'Menuju Pemilu Damai di Jabar' dengan narasumber Hedi Ardia Ketua Bidang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jabar, Nuryamah Kordiv Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo (Kabidhumas Polda Jabar, Adiyana Slamet Ketua KPID Jabar dan Prof. Dr. Rina Indiastuti Rektor Universitas Padjajaran.

Tak hanya talkshow, acara ini juga dimeriahkan dengan stand up comedy komika asal Jabar Kamal Ocon. Selain menyaksikan secara langsung, acara ini juga akan ditayangkan secara langsung di detikcom.

Acara #Demi Indonesia Cerdas Memilih didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI serta Telkomsel.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads