.webp)
Sebuah rumah rusak dihantam material tebing setinggi 30 meter di Desa Cibanggala, Kecamatan Campakamulya, Kabupaten Cianjur yang mengalami longsor pada Rabu (3/1/2024). Longsor juga menyebabkan jalan penghubung antardesa terputus.
Camat Campakamulya Chandra Dwi Kusumah longsor tersebut terjadi pada puku 05.00 WIB, setelah hujan deras Kecamatan Campakamulya sejak Selasa (2/1) sore.
"Dari kemarin sore hujan deras. Dan sekitar pukul 5 terjadi tebing longsor," kata Chandra, Rabu (3/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, tebing setinggi 30 meter itu longsor dan materialnya menimpa rumah warga. Akibatnya, bagian dapur rumah rusak dan bangunan yang berupa rumah panggung bergeser sejauh 1 meter.
"Bagian dapurnya tertimbun. Rumah panggungnya juga bergeser. Jadi bagian bangunannya kan disangga bebatuan di bawahnya, bagian bangunan atas itu yang bergeser dari pondasi batu," jelas Chandra.
Chandra mengatakan satu keluarga yang tinggal di rumah tersebut sudah diungsikan, sebab dikhawatirkan terjadi longsor susulan jika kembali terjadi hujan deras.
"Sementara diungsikan ke rumah saudaranya. Sampai tebingya dipastikan aman tidak terjadi longsor susulan dan material longsor dibersihkan," ucap dia.
Selain rumah, lanjut dia, longsor juga menyebabkan jalan menghubungkan dua desa terputus. Akibatnya warga harus menggunakan jalan alternatif yang lebih jauh dan membutuhkan waktu tempuh yang lebih lama untuk menyeberang ke desa lain.
"Iya jalan yang menghubungkan Desa Sukabungah dan Cibanggala terputus. Badan jalan sepanjang 20 meter terseret material longsoran. Tapi ada jalan alternatif, meskipun harus memutar. Jadi tidak sampai terisolasi," ucapnya
Chandra mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk segera melakukan penanganan bencana longsor tersebut. "Untuk jalan kita akan segera bangun kembali akan tidak menghambat aktivitas masyarakat, terutama perekonomian dan pendidikan," pungkasnya.
(orb/orb)
