Pria di Inggris membagikan kisahnya menjadi seorang donor sperma. Jasanya itu bahkan sudah digunakan hampir 200 wanita.
Melansir detikhealth, penduduk asli Newcastle ini dipanggil dengan nama Donor Joe (51). Tercatat hingga saat ini, ia sudah menjadi ayah dari lebih dari 180 anak dalam waktu 13 tahun.
Joe dilaporkan telah melakukan perjalanan ke berbagai negara untuk menjadi donor sperma. Beberapa negara yang disambangi antara lain Amerika Serikat, Argentina, hingga bahkan Singapura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi ini terjadi ketika semakin banyak wanita yang memilih beralih ke donor sperma swasta untuk menghindari keharusan melakukan fertilisasi in vitro. Fertilisasi in vitro biayanya bisa mencapai lebih dari 11 ribu dollar AS (Rp 170 juta).
"Bagi sebagian orang, inseminasi alami adalah yang paling efektif, namun ada juga yang menjalin hubungan yang dirasa dapat menimbulkan masalah, sehingga mereka lebih memilih melakukan inseminasi buatan," ucap Joe dikutip dari NY Post, Rabu (27/12/2023).
Ironi ketika Joe sudah menjadi ayah dari 180 anak justru belum memiliki pasangan. Joe bercerita ia sempat berkencan dengan beberapa 'kliennya' yang sebelumnya sudah menerima donor sperma. Ia menyebutnya sebagai 'kencan terbalik'.
Joe mengatakan bahwa ia tidak akan menyerah untuk mendapatkan pasangan hidup.
"Saya berharap suatu hari nanti bisa menemukan orang spesial yang mau menerima saya apa adanya. Seseorang yang ingin memiliki anak dan dapat menerima banyak anak yang sudah saya miliki," ujar Joe.
Artikel ini sudah tayang di detikhealth, baca selengkapnya di sini.
(avk/mso)