Selasa, 18 September 2018 silam, Gubernur Jawa Barat kala itu, Ridwan Kamil meluncurkan program yang ia beri nama dengan Jabar Quick Response (JQR). Program pertama yang diresmikan itu diinisiasi untuk menjadi layanan kemanusiaan bagi mereka yang memerlukan bantuan hingga kondisi kedaruratan dalam waktu cepat.
Setelah resmi beroperasi, JQR langsung mendapat beragam aduan dari masyarakat Jabar. Bahkan salah satu kiprah yang dibilang cukup vital, JQR menjadi lembaga yang membantu penanganan pandemi COVID-19, sampai urusan bantuan kemanusiaan untuk penyintas gempa Cianjur akhir 2022 silam.
Tapi kini setelah 5 tahun berselang, keberadaan JQR sepertinya tidak dibutuhkan lagi. Pemprov Jabar memutuskan untuk tidak melanjutkan peran lembaga bantuan kemanusiaan di Tanah Pasundan itu yang sebelumnya digagas Ridwan Kamil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melalui teken Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin, JQR pun resmi dibubarkan sejak 31 Desember 2023. Informasi tentang pembubaran JQR pun disampaikan Kepala Diskominfo Jabar Ika Mardiah saat dihubungi wartawan.
"Iyah betul (JQR telah dibubarkan). Kami berterima kasih kepada JQR yang telah melaksanakan tugas dengan luar biasa dan semoga yang telah dilakukan membawa kebermanfaatan bagi semua," katanya, Selasa (2/1/2023).
Selama 5 tahun berkiprah, Ika mengungkap bahwa JQR yang menjadi program kerja pertama Ridwan Kamil telah menyumbang layanan kemanusiaan secara cepat tanggap di Jawa Barat. Hal itu kemudian yang mendorong Pemprov untuk mengembangkan sistem pengaduan secara elektronik kepada publik.
"Mengingat salah satu ide awal pembentukannya adalah sebagai akselerasi pelayanan sosial kemanusiaan yang bersifat darurat dari Pemda Provinsi Jabar bagi masyarakat Jabar. Alhamdulillah akselerasi yang dimaksud telah berjalan," ungkapnya.
Sementara dalam pernyataannya, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengaku akan mengevaluasi sejumlah program pada 2024. Saat itu, Bey menyatakan, ada program yang bisa dilanjutkan atau dihentikan pada tahun ini.
"Ada yang baik di Pemprov, yang kurang baik kita drop dan yang baik tentu kita pertahankan," kata Bey di Gedung Sate belum lama ini.