Awal 2024, Harga Bahan Pokok Merangkak Naik di Tasikmalaya

Awal 2024, Harga Bahan Pokok Merangkak Naik di Tasikmalaya

Deden Rahadian - detikJabar
Selasa, 02 Jan 2024 13:30 WIB
Aktifitas Jual beli di Pasar Tradisional Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat Selasa (2/1/23).
Aktivitas Jual beli di Pasar Tradisional Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat Selasa (2/1/2024) (Foto: Deden Rahadian/detikJabar)
Tasikmalaya -

Harga barang kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya naik pada Selasa (2/1/2024). Kenaikan barang sendiri berkisar 40% hingga 100%.

Cabai merah dan cabai domba masih bertahan di angka Rp 80 ribu per kilogram. Bawang merah naik cukup drastis Rp 34 ribu dari asalnya Rp 24 ribu per kilogram. Tomat naik dari asalnya Rp 7 ribu kini capai Rp 12 ribu per kilogram.

"Cabai masih bertahan di angka 80 ribuan per kilogram, tapi kalau beli banyak bisa 70 ribu sekilonya. Bawang naik lumayan," kata Nurhayati salah seorang pedagang di Pasar Singaparna pada detikJabar, Selasa (2/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya sayuran, gula putih turut naik menembus angka Rp 20 ribu per kilogram dari asalnya Rp 16 ribu. Minyak Kita juga naik dijual Rp 16 ribu meski harga eceran tertinggi tertulis Rp 14 ribu per liter.

"Minyak Kita disebut kosong, tapi gimana yah lumayan sulit juga kaya dibatasi gitu. Sekarang dijual Rp 16 ribu per liternya," kata Nurhayati.

ADVERTISEMENT

Pedagang mengaku kenaikan harga di awal tahun akibat pasokan kebutuhan terkendala. Selain cuaca, kemacetan di jalan menyebabkan pasokan lambat datang di pasar.

"Bisa jadi karena macet, jadi pasokan ke Pasar Telat," kata Nurhayati.

Kenaikan harga dikeluhkan konsumen yang harus merogok kocek lebih dalam. Konsumen berharap agar pemerintah menyetabilkan harga di tahun baru ini.

"Dikira tahun baru mau murah, malah naek. Kenapa yah," kata Irma, pembeli.

Kenaikan harga kebutuhan turut menurunkan omzet penjualan pedagang. Pembeli juga turut menurun saat harga naik.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads