Jumlah rumah rusak akibat gempa tercatat 238 unit. Dari total rumah yang rusak itu, 138 unit di antaranya rusak ringan, dan 100 unit rusak berat. Rumah-rumah yang rusak berada di wilayah Kecamatan Sumedang Utara dan Kecamatan Cimalaka.
Hal itu sebagaimana yang diungkapkan oleh Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman saat meninjau kondisi pasien di RSUD Sumedang bersama Forkopimda Sumedang, Senin (1/1/2024) pagi.
"Jumlah rumah rusak ringan ada 138 unit, rusak berat 100 unit berada di Kecamatan Cimalaka dan Kecamatan Sumedang Utara," tutur Herman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara untuk kondisi RSUD Sumedang, kata Herman, ada tiga ruangan yang mengalami retakan yakni ruang VIP, Pavilliun dan ruang Sakura.
Pasien-pasien yang ada di tiga ruangan tersebut kini telah dievakuasi ke tenda darurat yang berada di depan RSUD Sumedang.
"Pasien ke tiga ruangan telah dievakuasi ke tenda lapangan yang sudah kami pasang di depan RSUD," ujarnya.
Herman menegaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa gempa yang mengguncang Sumedang. Namun ada tiga orang yang mengalami luka ringan. "Kami pastikan tidak ada korban jiwa namun ada korban luka ringan sebanyak tiga orang dan kini sudah ditangani petugas," terangnya.
Lingkungan Babakan Hurip, Kelurahan Kota Kaler Kecamatan Sumedang Utara menjadi salah satu wilayah terparah yang terkena dampak gempa. Ada sekitar 53 kepala keluarga yang terpaksa dievakuasi ke tenda darurat.
"Kami sudah siapkan beberapa tenda dan 53 KK di Babakan Hurip yang terdampak untuk sementara dievakuasi ke tenda darurat," paparnya.
Herman mengimbau kepada warga untuk tidak khawatir lantaran pemerintah akan berupaya mengerahkan segala daya dan upaya.
"Upaya pemerintah utamanya memastikan keselamatan warga. Kami juga sudah menyiapkan dapur umum jadi warga tidak perlu khawatir," paparnya.
Berita sebelumnya, Gempa kembali mengguncang Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023) malam. Getaran gempa terasa cukup kencang hingga ke Kota Bandung. Dari informasi sementara BMKG, gempa berkekuatan Magnitudo (M) 4,8. Gempa ini terjadi sudah tiga kali di hari ini.
(sud/sud)