Rencana Rute Baru dari Kertajati, Surabaya hingga Timur Tengah

Rencana Rute Baru dari Kertajati, Surabaya hingga Timur Tengah

Bima Bagaskara - detikJabar
Rabu, 20 Des 2023 15:30 WIB
Motif batik mega mendung di Bandara Kertajati
Ilustrasi Bandara Kertajati (Foto: Putu Intan/detikcom)
Bandung -

Pemerintah terus mengupayakan optimalisasi penerbangan dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati. Penambahan rute penerbangan dari bandara di Majalengka ini juga disiapkan.

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menyebut, sejak beroperasi penuh pada 29 Oktober 2023 kemarin, Bandara Kertajati telah melayani tujuh rute penerbangan domestik dan satu rute penerbangan internasional.

Termasuk juga kata di, tim sepakbola Persib Bandung memakai bandara ini untuk menempuh perjalanan udara ketika melakoni laga tandang di luar Pulau Jawa. Namun Bey menginginkan adanya penambahan rute di bandara terbesar kedua di Indonesia ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kertajati kita ketahui sudah beroperasi dan juga kemarin Persib dilepas di sana dan cukup ramai dan intinya kita inginkan ada penambahan rute," kata Bey, Rabu (20/12/2023).

Bey menuturkan, dirinya menginginkan penambahan rute baru yakni Kertajati-Surabaya. Menurutnya Surabaya akan jadi pintu gerbang untuk semakin banyaknya wisatawan yang datang ke Jawa Barat.

ADVERTISEMENT

"Misalnya ke Surabaya, kami inginkan penambahan. Kenapa Surabaya? Karena Surabaya bisa menjadi hub ke Indonesia Timur, Makassar, Manado, Papua," jelasnya.

"Mudah-mudahan dengan adanya ke Surabaya akan menambah lagi penumpang yang berangkat dari dan ke Kertajati," sambungnya.

Selain rute ke Surabaya, sebelumnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengungkapkan, Kemenparekraf akan menjajaki kemungkinan dibukanya rute penerbangan dari Bandara Kertajati ke negara-negara Timur Tengah.

"Salah satunya adalah penambahan penerbangan langsung, bukan hanya ke Singapura, Malaysia dan beberapa destinasi lainnya. Tapi juga ke Timur Tengah, ini yang sedang kita jajaki," kata Sandiaga usai Rakornas di Bandung, Selasa (12/12/2023).

(bba/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads