Cara Kekinian Anak Muda Jabar Sosialisasikan Gagasan Ganjar-Mahfud

Cara Kekinian Anak Muda Jabar Sosialisasikan Gagasan Ganjar-Mahfud

Nur Azis, Bima Bagaskara - detikJabar
Sabtu, 09 Des 2023 23:50 WIB
Relawan Ganjar-Mahfud di Bandung
Relawan Ganjar-Mahfud di Bandung (Foto: Istimewa)
Bandung -

Ribuan anak muda di Kota Bandung mendeklarasikan diri mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Pilpres 2024. Gabungan anak muda yang menamai diri Pemuda GAMA ini mengajak kalangan milenial untuk berpartisipasi dalam kontestasi politik dengan cara kekinian.

Salah seorang panitia dan orator Fadel Muhammad Latif mengatakan, literasi politik anak muda saat ini terlihat terus membaik. Meski begitu, perlu ada pendekatan yang berbeda agar generasi muda mau terlibat aktif hingga menentukan pilihan secara rasional.

"Pertama, hak suara yang diberikan pada pemuda adalah bagian dari masa depan itu sendiri di negeri ini. Jangan sampai, anak muda dijadikan sasaran mendulang suara saja. Kami bisa dan berhak menentukan pilihan," kata Fadel usai deklarasi di Bandung, Sabtu (9/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, salah satu isu utama yang ingin dititipkan pada pemimpin baru adalah pembenahan di sektor korupsi atau nepotisme. Tentu, kata dia, hal itu bisa dilakukan oleh sosok yang sudah memiliki rekam jejak kepemimpinan dan pengalaman di pemerintahan.

"Rekam jejak Ganjar-Mahfud pun sangat bagus, bagaimana Prof. Mahfud MD yang pernah berada di 3 posisi trias politika (Legislatif, Yudikatif dan Eksekutif) dan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Hari ini yang hadir sekitar seribu orang anak muda dari berbagai daerah dan latar belakang mendeklarasikan untuk mendukung Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Kami ingin pasangan ini menang satu putaran," imbuhnya.

Menurut Fadel, gerakan ini akan ditindaklanjuti dengan cara melakukan deklarasi serupa di daerah lain. Misinya adalah mensosialisasikan gagasan dari Ganjar-Mahfud dengan pendekatan yang relevan untuk anak muda.

"Kami tentu akan massif melakukan deklarasi dan mensosialisasikan gagasan ke kota dan kabupaten di Jawa Barat. Mudah-mudahan berkembang di seluruh Pulau Jawa. Tentunya kami akan melakukannya dengan cara yang kekinian dan asyik agar relevan buat anak muda," tutur Fadel.

Di tempat yang sama, salah seorang anggota GAMA, Hilmi mengajak anak muda untuk aktif dalam kontestasi politik dengan cara menggunakan hak pilihnya dengan bijak.

"Kita sebagai pemuda harus cerdas untuk memilih. Sebagai milenial dan Gen-Z juga harus cerdas dalam memilah informasi-informasi yang tidak benar. Kecerdasan Milenial dan Gen-Z ini sangat diuji sekarang dan harus pilih sesuai hati nurani," jelasnya.

Lomba Game Online di Sumedang

Sementara itu, cara lain untuk memperkenalkan sosok Ganjar-Mahfud Md kepada kelompok muda dengan kompetisi game online. Kegiatan yang digelar di Jatinangor itu memikat ribuan pemuda dari kalangan generasi Z atau Gen Z.

Barep Gandaria (25), salah seorang relawan Ganjar-Mahfud yang juga panitia memaparkan, kegiatan yang digelar bertujuan untuk menumbuhkan semangat kebersamaan pemuda serta menumbuhkan semangat untuk menentukan pemimpin Indonesia di masa depan.

"Kalau gen Z kan kebanyakan lebih fokus pada dirinya sendiri atau apatis, jadi dengan adanya acara ini itu diharapkan teman-teman bisa melihat masa depan yang mana pilihan (Capres) ada di tangan teman-teman," ungkap Barep kepada detikJabar di lokasi.

Barep menyebut, kompetisi yang digelar diikuti oleh sekitar 1.500 orang dari kalangan remaja setingkat SMA/Sederajat serta mahasiswa se-Kabupaten Sumedang. Ia pun menjelaskan terkait alasan kenapa kompetisi mobile legends menjadi kegiatan yang dipilih oleh relawan Gama.

"Kenapa kita mengadakan (kompetisi) mobile legend, karena kita melihat masih banyak generasi muda yang belum melek terhadap politik, tentang pemimpin masa depannya, sementara ke depan, generasi ini jugalah yang nantinya bakal memimpin Indonesia," terangnya.

Selain itu, kata dia, pihaknya ingin memperlihatkan bahwa sebuah games kini dapat turut andil dalam kegiatan politik.

"Jadi dari sekarang kita bangun juga bahwa games dan politik itu ternyata bisa bareng, dengan jalannya yang sesuai," tuturnya.

Widya (17), salah seorang yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi atas acara yang digelar oleh relawan. Pasalnya, games dewasa ini bukan hanya sekedar hiburan semata tapi juga dapat menjadi sebuah wadah pemersatu bagi para pemuda terutama kalangan Gen Z.

"Jadi games ini bisa merangkul kebersamaan kita, jadi kita bisa bekerjasama dalam meraih suatu tujuan tertentu," ungkapnya.

Melalui acara tersebut, ia pun mengaku mendapatkan wawasan tentang sosok atau figur serta misi visi untuk Capres di masa depan.

"Kita harus cerdas saja memilih calon presiden di 2024, jangan sampai kita salah pilih dan jangan hanya sekedar ikut-ikutan saja tanpa tahu visi misinya apa," paparnya.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads