Imbas Longsor, Perjalanan KA di Daop 3 Cirebon Terganggu

Imbas Longsor, Perjalanan KA di Daop 3 Cirebon Terganggu

Ony Syahroni - detikJabar
Senin, 04 Des 2023 12:37 WIB
Stasiun Cirebon Kejaksan
Stasiun Cirebon Kejaksan (Foto: Ony Syahroni)
Cirebon -

Longsor yang menutup jalur kereta api (KA) di KM 340+100 antara Stasiun Karanggandul-Karangsari turut berdampak terhadap perjalanan KA di wilayah Daop 3 Cirebon. Imbas dari kejadian ini, KAI Daop 3 Cirebon melakukan perubahan pola operasi perjalanan.

Beberapa perjalanan KA yang mengalami perubahan pola operasi perjalanan antara lain, KA Ranggajati untuk sementara melalui jalur Semarang - Gundih - Solo lanjut ke tujuan akhir di Stasiun Jember.

Kemudian KA dari Jakarta dengan tujuan Surabaya/Solo/Yogyakarta, sepeti KA Fajar Utama Solo, KA Argo Semeru, memutar melalui jalur utara Semarang - Gundih - Solo. KA dari Yogyakarta dengan tujuan Jakarta, memutar lewat Kroya - Bandung - Cikampek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PT KAI Daop 3 Cirebon mengucapkan permohonan maaf atas gangguan perjalanan kereta api yang terdampak cuaca buruk dan menyebabkan jalur KA yang ada di wilayah Daop 5 Purwokerto sementara tidak dapat dilalui," kata Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul, Senin (4/12/2023).

"Saat ini petugas KAI terus melakukan normalisasi jalur tersebut, dan beberapa perjalanan kereta yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon dialihkan memutar," sambung dia.

ADVERTISEMENT

Disiapkan Bus

Sementara itu, PT KAI Daop 3 Cirebon menyediakan armada bus bagi penumpang kereta api (KA) dengan tujuan Purwokerto. Layanan transportasi bus ini disediakan imbas terjadinya longsor yang menutup jalur kereta di KM 340+100 antara Stasiun Karanggandul-Karangsari.

Pantauan detikJabar di stasiun Cirebon Kejaksan, setidaknya ada beberapa unit armada bus yang disediakan bagi para penumpang KA tujuan Purwokerto.

"Untuk penumpang tujuan Purwokerto, di Daop 3 Cirebon itu dilanjutkan perjalanannya menggunakan bus. Ada beberapa bus yang sudah disiapkan," kata Rokhmad.

"Penumpang yang melanjutkan perjalanan menggunakan bus ini jumlahnya ada sekitar 80 orang dengan tujuan Purwokerto. Sampai dengan saat ini, sudah ada lima bus," kata Rokmad menambahkan.

Menurut Rokmad, mereka yang menggunakan layanan bus ini merupakan penumpang KA Argo Dwipangga dan KA Taksaka. Dari puluhan penumpang itu ada yang berangkat dari stasiun Cirebon dan ada juga yang berangkat dari stasiun Gambir, Jakarta.

"(Penumpang) ada yang berangkat dari Cirebon dan ada juga yang dari Jakarta. Yang dari Jakarta turun di sini terus lanjut menggunakan bus," kata dia.

Sekedar diketahui, longsor di di KM 340+100 antara Stasiun Karanggandul-Karangsari ini terjadi pada Senin (4/12) dini hari. Longsor tersebut menyebabkan jalur KA di wilayah tersebut tidak dapat dilintasi untuk sementara.

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads