BPKSDM Majalengka Sebut SMART Dilengkapi Fitur Genjot Kompetensi ASN

BPKSDM Majalengka Sebut SMART Dilengkapi Fitur Genjot Kompetensi ASN

Dea Duta Aulia - detikJabar
Senin, 30 Okt 2023 13:35 WIB
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Majalengka meluncurkan Sistem Manajemen ASN Rinci dan Terintegrasi (SMART) di aula BKPSDM Majalengka, (26/10).
Foto: Dok. Pemkab Majalengka
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten Majalengka terus berupaya untuk meningkatkan kualitas ASN di era industri 4.0. Hal itu sengaja dilakukan agar mereka bisa terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Majalengka Irfan Nur Alam salah mengatakan satu caranya yakni dengan menghadirkan inovasi baru dalam bidang Pelayanan Kepegawain, Sistem Manajemen ASN Rinci, dan Terintegrasi (SMART). Inovasi tersebut merupakan wujud digitalisasi layanan kepegawaian yang efisien sehingga semua fungsi layanan berbasis single database dalam satu portal Single Sign On (SSO). Hal tersebut diungkapkan olehnya saat meluncurkan SMART di Majalengka, Kamis (26/10).

"Aplikasi ini dinamakan Sistem Manajemen ASN Rinci dan Terintegrasi, sebagai portal yang mengintegrasikan berbagai fitur layanan dan manajemen kepegawaian berbasis website, android dan IOS dengan satu kali login yang dikelola oleh BKPSDM Kabupaten Majalengka," kata Irfan dalam keterangan tertulis, Senin (30/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan aplikasi tersebut memiliki sejumlah fitur unggulan yang memberikan suatu kemudahan dan informasi yang dapat membantu ASN dalam mendapatkan layanan serta informasi kebutuhan pengembangan kualifikasi, kompetensi dan pengembangan karier berupa dashboard yang memuat infografis profil setiap ASN.

"Seperti kelengkapan data ASN, jabatan, nilai SKP, nilai IP ASN, dan TMT KGB sehingga para ASN dapat melihat capaian kinerja dan capaian IP ASN berdasarkan rekam jejak yang disimpan di dalam data base kepegawaian sebagai sumber distribusi data terhadap semua kebutuhan layanan dan manajemen kepegawaian," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan proses digitalisasi layanan kepegawaian ini di dalamnya terdapat nilai-nilai simplifikasi atau penyederhanaan proses. Menurutnya, hal itu agar pelayanan prima dalam layanan kepegawaian bisa terwujud dalam sebuah aplikasi yang mudah untuk digunakan oleh ASN Kabupaten Majalengka.

"Hal ini dalam rangka mengajukan layanan kepegawaian yang ada di BKPSDM Kabupaten Majalengka, dan bukan hanya untuk memindahkan suatu layanan kepegawaian yang sebelumnya bersifat fisik menjadi fiksi," ungkapnya.

"Karena pada setiap jenis layanan telah kami pisahkan berdasarkan persyaratan layanan yang bersifat objektif (mutlak) yang tidak dapat diganti, serta persyaratan yang bersifat subjektif dalam arti persyaratan tersebut dapat dihilangkan atau disubtitusi berupa konfirmasi dengan tombol menyatakan setuju/bersedia," sambungnya.

Sementara itu, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengapresiasi kehadiran SMART. Menurutnya, inovasi tersebut mempermudah dalam mekanisme pelayanan tata kelola ASN.

" Inovasi yang digagas oleh BKPSDM ini merupakan peningkatan pelayanan publik di lingkungan ASN Majalengka, diharapkan inovasi yang diluncurkan bisa membawa perubahan dalam tata kelola pembinaan ASN di Majalengka, " tutup Karna.

(akd/akd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads