.webp)
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Majalengka Irfan Nur Alam menjelaskan inovasi dalam bentuk digitalisasi layanan kepegawaian yang efisien, efektif, dan akurat melalui portal layanan ini mengintegrasikan semua fungsi layanan berbasis single database dalam satu portal Single Sign On (SSO). Hal ini sebagai salah satu upaya menghadapi era industri 4.0.
Irfan juga menjelaskan proses digitalisasi layanan kepegawaian ini terdapat nilai-nilai simplifikasi atau penyederhanaan proses sehingga pelayanan prima dalam layanan kepegawaian bisa terwujud dalam sebuah aplikasi yang mudah untuk digunakan oleh ASN Kabupaten Majalengka. Hal ini pun dalam rangka mengajukan layanan kepegawaian yang ada di BKPSDM Kabupaten Majalengka, bukan hanya untuk memindahkan suatu layanan kepegawaian yang sebelumnya bersifat fisik menjadi fiksi.
Selain itu, setiap jenis layanan telah dipisahkan berdasarkan persyaratan layanan yang bersifat objektif (mutlak) yang tidak dapat diganti, serta persyaratan yang bersifat subjektif dalam arti persyaratan tersebut dapat dihilangkan atau diganti berupa konfirmasi dengan tombol menyatakan setuju/bersedia. Sehingga terjadi simplifikasi tahapan proses dan efisiensi waktu usulan, verifikasi, serta penanganan layanan.
Adapun layanan yang bersifat otomatis sehingga memungkinkan ASN tidak perlu melakukan proses pengusulan terhadap layanan yang bersifat reguler.
"Seperti kenaikan KGB dan pangkat, karena dalam sistem kami sudah dapat mendeteksi ASN yang akan KGB dan naik pangkat pada setiap periode dan terkait persyaratan kenaikan pangkat terutama yang struktural tidak perlu dimintakan kembali,"jelas Irfan dalam keterangan tertulis, Senin (30/10/2023).
"Karena secara sistem data base kepegawaian atau Manajemen Informasi Layanan Elektronik Akurat dan Lengkap (Milenial) akan mendistribusikan secara otomatis kedalam aplikasi layanan kenaikan pangkat sehingga bisa kami lakukan verifikasi dan langsung diusulkan ke BKN," imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengapresiasi launchingnya inovasi Sistem Manajemen ASN Rinci dan Terintegrasi (SMART). Menurutnya, ini mempermudah dalam mekanisme pelayanan tata kelola ASN.
"Inovasi yang digagas oleh BKPSDM ini merupakan peningkatan pelayanan publik di lingkungan ASN Majalengka, diharapkan inovasi yang diluncurkan bisa membawa perubahan dalam tata kelola pembinaan ASN di Majalengka," ujarnya.
Sebagai informasi, aplikasi yang dinamakan SMART ini sebagai portal yang mengintegrasikan berbagai fitur layanan dan manajemen kepegawaian berbasis website, android, dan ios dengan satu kali login yang dikelola oleh BKPSDM Kabupaten Majalengka.
SMART dilengkapi dengan fitur-fitur khusus untuk memberikan suatu kemudahan dan informasi yang dapat membantu ASN dalam mendapatkan layanan serta informasi kebutuhan pengembangan kualifikasi, kompetensi, dan pengembangan karir berupa dashboard yang memuat infografis profil setiap ASN.
Fitur ini antara lain kelengkapan data ASN, jabatan, nilai SKP, nilai IP ASN dan TMT KGB, sehingga para ASN dapat melihat capaian kinerja dan capaian IP ASN berdasarkan rekam jejak yang disimpan di dalam data base kepegawaian sebagai sumber distribusi data terhadap semua kebutuhan layanan dan manajemen kepegawaian.
Turut hadir dalam acara tersebut di antaranya Bupati Majalengka, Wakil Bupati, Sekda, Ketua DPRD dan Komisi 1 DPRD Majalengka, Kepala BKPSDM Majalengka, Kepala BKPSDM Jawa Barat, para Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, Kemenag Majalengka, dan Tamu Undangan. Selain itu, dalam acara peluncuran SMART ini juga dibagikan buku berjudul 'Orkertasi Birokrasi' yang ditulis kepala BKPSDM Majalengka. (akd/akd)
