Wujudkan Visi Raharja, Pemkab Majalengka Beri Dana Hibah untuk 556 Ponpes

Wujudkan Visi Raharja, Pemkab Majalengka Beri Dana Hibah untuk 556 Ponpes

Hana Nushratu Uzma - detikJabar
Senin, 23 Okt 2023 15:53 WIB
Bupati Majalengka Karna Sobahi
Foto: Dok. Pemkab Majalengka
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka membagikan dana hibah untuk Rp 55,2 Miliar untuk 556 pondok pesantren (ponpes). Hal ini bertujuan untuk mewujudkan visi Kabupaten Majalengka, Raharja.

Dituturkan Bupati Majalengka Karna Sobahi, Raharja merupakan singkatan dari Religius, Adil, Harmonis, dan Sejahtera. Di samping itu, pihaknya juga sudah memiliki Perda Pesantren yang telah disahkan sejak 2022.

"Sebagai komitmen kami untuk mewujudkan visi Kabupaten Majalengka, Alhamdulillah kami sudah punya Perda Pesantren. Sebagai bentuk perhatiannya, kami juga siapkan dana hibah untuk pesantren," kata Karna, dalam keterangan tertulis, Senin (23/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dituturkan Karna, pihaknya akan membagikan bantuan sebesar Rp 100 juta untuk setiap ponpes di Majalengka. Anggaran tersebut dapat digunakan sesuai kebutuhan Ponpes.

"Pak Sekda sudah saya minta untuk menganggarkan (dana hibah), setiap pesantren mendapatkan Rp 100 juta," ujar Karna.

ADVERTISEMENT

Ia berharap bantuan ini bisa bermanfaat untuk perkembangan ponpes di Majalengka. Karna juga menyebut, setiap ponpes akan menerima dana hibah dengan nominal yang sama.

"Setiap tahun dianggarkan sejak Perda pesantren diadakan. Anggaran setiap tahun sama Rp 100 juta," kata Karna.

"Tapi setiap tahun bergilir ya, karena kemarin laporan dari Kemenag ada sekitar 500 sekian pesantren di Majalengka," sambungnya.

Diketahui, sejak disahkannya Perda Pesantren, Pemkab Majalengka mulai menggelontorkan dana untuk ponpes. Hingga saat ini, sudah ada 220 ponpes yang mendapatkan bantuan dari Pemkab Majalengka.

"Sebagai apresiasi terhadap pesantren yang ada di Kabupaten Majalengka, selama tiga tahun telah dilakukan bantuan perbaikan untuk 120 pesantren, selain itu pada tahun 2023 ini kita akan memberikan bantuan hibah untuk 100 pesantren, serta untuk tahun 2024 juga telah kami anggarkan (hibah untuk Ponpes)," kata Karna.

Sementara itu, Pengasuh Ponpes Al-Quraniyyah Majalengka Yuyud Aspiyudinn merasa terbantu dengan adanya dana hibah tersebut. Menurutnya, bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian dari pemerintah setempat untuk lembaga pendidikan agama.

"Merasa terbantu sekali, karena baru sekarang dapat hibah dari Pemda (Pemerintah Daerah). Mudah-mudahan program ini terus berlanjut," kata Yuyud.

Yuyud mengatakan dari dana hibah itu, ponpesnya bisa membangun ruang kelas yang megah. Ruangan kelas itu diperuntukkan untuk para santri Ponpes Al-Quraniyyah belajar.

"Alhamdulillah uang hibah itu dibangunkan menjadi satu bangunan yang megah, menjadi ruang kelas, ruang belajar santri Ponpes Al-Quraniyyah," pungkasnya.

(akd/akd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads