Sebelumnya, rasa dingin dan was-was selalu menghampiri Mak Icih. Hembusan angin seolah menusuk tubuhnya dari celah-celah dinding rumah yang lapuk. Bahkan, Mak Icih pun sering khawatir akan ambruknya alas kayu rumah panggungnya yang sudah keropos dimakan usia. Meski, ia sering ditemani oleh anak ataupun cucunya, namun kondisi rumah itu tetap jauh dari kata layak.
"Sebelum direhab itu kayunya banyak yang keropos, kayak kayu alas rumah panggungnya itu udah lapuk. Bahkan atapnya sempat roboh," kata
Babinsa Desa Cikawung Koramil 1613 Terisi, Serda Wawan Gunawan kepada detikJabar belum lama ini.
Baca juga: Pasang Surut Bisnis Tanaman Hias di Bandung |
Kondisi itu pun tak luput dari pandangan anggota Kodim 0616 Indramayu yang sedang menggelar kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 yang berlangsung sejak tanggal 20 September sampai 19 Oktober 2023 lalu. Setelah melewati tahap koordinasi antara pemerintah desa dan masyarakat, rumah Mak Icih pun menjadi satu dari 7 unit rumah yang mendapat bantuan rehab atau program rumah tidak layak huni (Rutilahu).
Selain menyiapkan bahan material, para anggota secara guyub bersama masyarakat dan pemerintah desa pun mulai memperbaiki rumah Mak Icih tersebut. Pengerjaan rumah untuk Mak Icih pun berjalan dengan cepat, hanya membutuhkan kurang dari 10 hari.
Bahkan, agar memberi rasa nyaman dan aman bagi Mak Icih, renovasi dilakukan dengan mengubah bangunan yang semula model panggung kini alas rumah disejajarkan. Bahkan, pondasi rumah jauh lebih kuat untuk menopang dinding rumahnya.
"Sekarang alasnya nyatu sama tanah pakai cor jadi lebih kuat dan tidak menggantung jadi gak butuh kayu yang rentan kena keropos," ujarnya.
Tak banyak yang diucapkan Mak Icih. Namun, rasa syukur dan ungkapan terimakasih ia sampaikan kepada para anggota dan masyarakat yang telah membantu perbaikan rumahnya.
Sementara, Kepala Desa Cikawung Septi Rahayu menyebutkan bahwa pembangunan rumah yang sudah tidak layak huni itu memang menjadi skala prioritas pemerintah desa. Termasuk rumah yang kondisinya memprihatinkan seperti yang jadi tempat tinggal Mak Icih salah satunya.
Meski, program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) jadi target pemerintah untuk diperbaiki. Namun, dengan keterbatasan anggaran desa, rencana pemberian bantuan rehabilitasi itu pun harus tertunda.
"Beruntung dengan adanya program TMMD ke-118 Kodim Indramayu ini, rumah warga bisa direnovasi," kata Kepala Desa Cikawung, Septi Rahayu kepada awak media belum lama ini.
Kegiatan bedah rumah ini merupakan bagian dari pembangunan fisik program TMMD untuk mensejahterakan warga kurang mampu. Warga kurang mampu yang rumahnya masuk dalam kategori tidak layak huni, bisa mendapatkan bantuan untuk direhab sehingga menjadi layak huni.
Selain Rutilahu, TMMD ke 118 pun menyasar pembangunan lainnya. Seperti jalan desa hingga pembangunan tugu kenangan.
(dir/dir)