Pemprov Jabar Tegur Panitia Kegiatan Kaesang di SOR Arcamanik

Pemprov Jabar Tegur Panitia Kegiatan Kaesang di SOR Arcamanik

Bima Bagaskara - detikJabar
Senin, 09 Okt 2023 13:15 WIB
Ketum PSI Kaesang Pangarep saat berdiskusi bersama para anak muda Jabar di Bandung
Ketum PSI Kaesang Pangarep saat berdiskusi bersama para anak muda Jabar di Bandung (Foto: Rifat Alhamidi/detikJabar)
Bandung -

Pemakaian gedung yang jadi aset pemerintah untuk kegiatan politik tengah jadi isu hangat di Kota Bandung. Setelah acara Anies Baswedan di Gedung Indonesia Menggugat (GIM) dibatalkan, kini acara Kaesang Pangarep di SOR Arcamanik juga jadi sorotan.

Untuk diketahui, Kaesang yang merupakan Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menghadiri acara yang digelar oleh Gerakan Generasi Milenial Indonesia (GGMI) di SOR Arcamanik pada Minggu (8/10/2023). Dalam kegiatan itu, juga banyak terpasang atribut partai politik.

Sekretaris Daerah Dinas Pemuda dan Olahraga Gilang Syailendra mengatakan, dari informasi yang diterima Sikasepora (Sistem Informasi Kawasan terpadu Pemuda dan Olahraga), acara yang dihadiri Kaesang itu awalnya ditujukan untuk internal organisasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena itu, Dispora meminta panitia untuk tidak menggelar kegiatan politik, termasuk memasang bendera parpol, mengenakan atribut serta pakaian parpol atau pasangan calon dan berorasi politik.

"Panitia akan menggunakan Youth Center untuk kegiatan internal organisasi, tidak menyampaikan akan dihadiri oleh Kaesang," kata Gilang, Senin (9/10/2023).

Gilang menuturkan, Dispora mendapat informasi jika Kaesang sebagai Ketum PSI akan hadir dalam kegiatan di SOR Arcamanik pada Sabtu (7/10/2023) malam. Baru pada hari H, informasi kehadiran Kaesang dipastikan.

ADVERTISEMENT

Menurutnya pihak keamanan SOR Arcamanik juga mendapati pemasangan spanduk acara pada Minggu pagi. Karena hal itu, Gilang memastikan Dispora akan segera melayangkan surat teguran kepada panitia acara di SOR Arcamanik.

"Atas kejadian itu, Dispora segera mengirimkan surat teguran kepada penyelenggara acara," tegas Gilang.

Lebih lanjut, Gilang menuturkan Pemprov Jabar akan mengeluarkan aturan peminjaman fasilitas milih pemerintah untuk mengantisipasi terjadinya hal serupa.

"Sebagai tindak lanjut, Pemdaprov akan menyusun surat edaran perihal peminjaman fasilitas milik Pemdaprov Jawa Barat serta netralitas ASN kepada OPD, Biro, BUMD. Pemdaprov juga segera menggelar rakor bersama Bawaslu, KPU, dan Forkopimda," pungkasnya.

Sebagai informasi, Kaesang bertemu dengan kelompok milenial di Youth Space Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung pada Minggu (8/10/2023). Awalnya, Kaesang diberi kesempatan untuk berdiskusi bersama anak muda.

Kaesang ogah tampil formal di atas mimbar. Dia turun dan menemui perwakilan milenial yang datang ke acara itu.

Saat mulai berkeliling, seorang perempuan terlihat ingin menggunakan internet dari ponselnya untuk bisa mengabadikan momen bersama Kaesang. Namun, ia sepertinya kesulitan untuk mengakses jaringan internet pada saat itu.

Dari sini lah kemudian Kaesang melontarkan celetukan tentang kasus korupsi yang sedang menerpa dunia telekomunikasi di Indonesia. Tak segan-segan, Kaesang menyinggung soal kasus korupsi BTS Kemenkominfo di forum tersebut.

"Kenapa? Internetnya susah? BTS-nya dikorupsi, mbak," celetuk Kaesang yang langsung disambut riuh tepuk tangan para milenial.

Dalam acara itu, Kaesang juga mengajak anak muda untuk mulai melek terhadap politik di Indonesia. Ia bahkan berjanji, jika PSI bisa mendapatkan kursi di Senayan, Kaesang akan membuat regulasi supaya rapat para anggota dewan terbuka dan bisa diakses oleh siapapun.

(bba/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads