Sederet Kisah 'Kota Hantu' di Dunia yang Menyeramkan

Sederet Kisah 'Kota Hantu' di Dunia yang Menyeramkan

Tim detikPorperti - detikJabar
Minggu, 01 Okt 2023 09:30 WIB
Pulau Hashima di Jepang
Foto: (Thinsktock)
Jakarta - Sejumlah kota di dunia ditinggalkan penghuninya. Kondisi kotanya pun kosong tak berpenghuni. Kota yang tak berpenghuni itu lantas seperti 'kota hantu', sebab tak ada aktivitas masyarakat sama sekali.

Kesannya memang menyeramkan. Tapi, 'kota hantu' juga kerap menjadi destinasi wisata. Selain itu, ada juga yang dilarang dikunjungi masyarakat. Lantas, di mana saja kah 'kota hantu'.

Mengutip dari detikProperti, laman Insider menyebutkan daftar kota hantu tak berpenghuni yang tersebar di sejumlah negara.

1. Varosha, Siprus

Daftar kota hantu yang pertama adalah Varosha. Berlokasi di Famagusta, Siprus, dahulu kota ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit para turis karena terdapat pantai dengan pasir putihnya yang eksotis dan dikelilingi perairan biru.

Bahkan, bintang film ternama seperti Elizabeth Taylor dan Brigitte Bardot pernah berkunjung ke sini. Sayangnya, semua itu berubah drastis karena peperangan.

Pada musim panas 1974, di mana kunjungan wisatawan sedang tinggi-tingginya, kota Varosha menjadi korban peperangan antara Yunani dan Turki. Pasukan tentara Turki menyerbu kota itu lewat darat dan udara.

Alhasil, hampir 39.000 penduduk Varosha dan ratusan turis yang sedang berlibur terpaksa mengungsi. Bagaimana tidak, beberapa bangunan di tepi pantai banyak yang hancur karena dibom, jadi mau tak mau mereka harus dievakuasi.

Meski perang telah berakhir sejak lama, namun upaya warga Varosha untuk kembali ke kampung halamannya masih menemui jalan buntu, sebab belum ada kesepakatan yang tercapai dari pihak Turki.

2. Craco, Italia

Kota hantu yang satu ini bisa dibilang malah terlihat indah dan menakjubkan, meskipun telah ditinggal pergi penduduknya sejak abad ke-20. Terletak di ujung selatan Italia, Craco memiliki arsitektur yang menakjubkan, sehingga menjadi salah satu kota hantu yang menarik banyak wisatawan.

Hal yang menyebabkan Craco ditinggal pergi oleh masyarakat karena sering terjadi tanah longsor yang disebabkan saluran pembuangan dan pekerjaan air di tahun 1960. Akhirnya kota ini benar-benar ditinggal setelah gempa bumi Irpinia pada 1980 silam.

Meski sudah tak berpenghuni, Craco menjadi salah satu daya tarik wisatawan yang sedang berkunjung ke Negeri Pizza tersebut. Bahkan, kota ini pernah menjadi lokasi syuting film James Bond 'Quantum of Solace' di tahun 2008.

3. Pripyat, Ukraina

Pripyat merupakan sebuah kota besar yang didirikan pada tahun 1970 silam. Kota ini memiliki lebih dari 13.000 apartemen, sekolah, mall, hingga gedung olahraga. Namun, Pripyat berubah menjadi kota hantu setelah tragedi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Chernobyl meledak.

Kota Pripyat memang berdekatan dengan PLTN Chernobyl. Saat insiden itu terjadi pada tanggal 26 April 1986, penduduk di kota Pripyat langsung segera dievakuasi oleh pemerintah karena berisiko terpapar radiasi beracun.

Setelah 37 tahun tragedi Chernobyl, tingkat radiasi di kota Pripyat mulai menurun. Meski begitu, banyak masyarakat yang enggan kembali ke sana karena sudah menjadi kota mati dan menyeramkan.

4. Pulau Hashima, Jepang

Ada sebuah pulau di Jepang yang kini telah ditinggal penduduknya, yakni Pulau Hashima. Sedikit informasi, pulau ini terletak di lepas pantai Nagasaki.

Awalnya, pulau ini dioperasikan untuk menunjang fasilitas para penambang batu bara bawah laut dari tahun 1887 sampai 1974. Akan tetapi, permintaan batu bara yang terus menurun membuat banyak penduduk setempat meninggalkan pulau tersebut.

Walau lebih dari 5.000 orang telah meninggalkan Pulau Hashima, namun pulau ini tetap eksis dan telah diubah menjadi destinasi wisata. Bahkan, Pulau Hashima masuk ke dalam Situs Warisan Dunia UNESCO.

5. Vorkuta, Rusia

Kota hantu yang satu ini terbilang unik. Nyaris seluruh bangunannya tertutup es. Hal ini disebabkan oleh lokasi Vorkuta yang berada di utara Arktik Rusia. Jadi, bukan ditutupi oleh rerumputan yang tinggi namun justru oleh salju tebal.

Kota ini dihuni pekerja tambang batu bara dari tahun 1930 sampai 1960-an. Meski bekerja di udara yang dingin, namun banyak warga yang tertarik menjadi penambang karena mendapat gaji besar.

Ketika Uni Soviet runtuh, alhasil aktivitas pertambangan batu bara juga berhenti. Secara perlahan penduduk mulai meninggalkan kota ini dan sekarang jadi tak berpenghuni.

6. Consonno, Italia

Apabila Craco masih banyak dikunjungi oleh wisatawan, lain halnya dengan kota hantu yang satu ini, yaitu Consonno. Awalnya, kota ini ingin dibangun seperti layaknya Las Vegas di Amerika Serikat, namun bencana alam merubah segalanya.

Di tahun 1962, seorang bangsawan sekaligus wirausahawan Italia bernama Mario Bagno membeli sebidang tanah di bagian utara kota Consonno. Namun, pada 1965 secara tiba-tiba Bagno menggusur pemukiman di sana.Akhirnya banyak penduduk yang pergi meninggalkan kota itu.

Setelah banyak penduduk lokal yang meninggalkan Consonno, Bagno mulai mewujudkan impiannya itu dengan membangun mall, restoran, hingga hotel mewah.

Meski sempat ramai dikunjungi banyak wisatawan dari kelas atas, kota Consonno mulai meredup saat dilanda longsor pada tahun 1976. Sebab, satu-satunya akses menuju ke kota itu terputus karena longsoran tanah. Bagno berusaha memulihkan kota impiannya itu. Namun pada akhirnya di tahun 1990-an kota Consonno ditinggal begitu saja sampai sekarang.

Artikel ini telah ditayangkan detikProperti, silakan baca selangkapnya di sini. (sud/sud)



Hide Ads