.webp)
Petugas gabungan mulai dapat menjinakkan kebakaran yang muncul di lahan eks Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Panembong, Kelurahan Parung, Kecamatan/Kabupaten Subang. Lahan itu terbakar sejak sebulan lalu.
Seperti diketahui, kebakaran lahan eks TPA Panembong sudah terjadi sejak satu bulan yang lalu. Namun, untuk kebakaran yang saat ini merupakan yang terbesar dari kebakaran yang sudah terjadi sebelumnya. Api sendiri kembali muncul sejak Senin (4/9) lalu.
Baca juga: Lahan Eks TPA Panembong Subang Terbakar |
Menurut Kasie Ops Damkar Subang, Doni Suparman, kondisi dari kebakaran di lahan eks TPA Panembong ini sudah dapat dikendalikan petugas. Hanya saja, kondisi saat ini masih menyisakan asap yang muncul dari bara api yang berada di dalam tanah lahan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah 70 persen dapat ditangani oleh petugas gabungan. Sekarang hanya tinggal asapnya saja itu juga muncul dari bara api sisa kebakaran yang berada di lahan eks TPA Panembong. Kalau api sudah tidak ada sudah padam," ujar Doni kepada detikJabar, Kamis (7/9/2023).
Doni mengatakan, penanganan yang dilakukan oleh petugas gabungan saat ini yakni memfokuskan pemadaman pada pintu keluar selatan di lahan eks TPA Panembong. Sebab lokasi tersebut merupakan jalur menuju pemukiman warga.
"Untuk penanganan saat ini kita fokuskan yang di pintu keluar selatan lahan eks TPA Panembong. Soalnya, di wilayah tersebut dekat dengan pemukiman warga jadi kita padamkan sepenuhnya terlebih dahulu di yang di pintu keluar selatan," katanya.
"Kebakaran lahan eks TPA Panembong ini sudah jilid ke-empat, sebelum-sebelumnya selama bulan Agustus sampai awal September juga pernah kebakaran, nah untuk sekarang kembali kebakaran," sambungnya.
Dikatakan Doni, petugas sempat mengalami kendala dalam proses pemadaman api. Mencari air dengan lokasi yang cukip jauh untuk kendaraan tangki pemadam menjadi salah satu kendala petugas di lapangan.
"Dari penanganan kebakaran di lahan eks TPA Panembong kita terkendala dengan mengambil sumber air yang cukup lumayan jauh, tapi sudah kita mapping dan sekarang ngambil air sudah tidak jauh dari lokasi kebakaran," katanya.
Meski kondisi kebakaran telah terkendali, petugas gabungan masih akan bersiaga di sekitar lokasi kebakaran lahan.
"Biarpun sudah terkendali, kita tetap menyiagakan armada pemadam kebakaran dengan tujuan hal-hal yang tidak diinginkan kembali terjadi. Kita bertugas mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB," pungkasnya.
(dir/dir)
