Dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk menjadi Presiden 2024 terus mengalir. Di Kabupaten Majalengka, loyalis yang mengatasnamakan Relawan Network for Ganjar Presiden gencar mengenalkan sosok Gubernur Jawa Tengah itu.
Mereka mengenalkan sosok Ganjar melalui parade seni budaya dan jalan sehat. Sebab, hal itu merupakan dua aktivitas yang melekat dengan sosok Ganjar.
Baca juga: Kala 'Kembaran' Jokowi Merapat ke Prabowo |
Inisiator kegiatan parade seni budaya dan jalan sehat, Maruarar Sirait mengatakan, kegiatan itu bukan semata-mata hiburan untuk masyarakat. Namun kegiatan ini memiliki filosofi mendalam bagi bangsa Indonesia ke depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita mengedepankan seni budaya, karena itu adalah karakter bangsa Indonesia. Kemudian kita juga tadi senam, supaya kita sehat. Agar Mas Ganjar juga jiwanya sehat, sehingga nanti ketika ngambil keputusan bagi negara juga sehat," kata Maruarar saat diwawancarai di lokasi kegiatan yang berpusat di lapangan GGM Majalengka, Minggu (23/7/2023).
![]() |
Maruarar yang akrab disapa Ara itu menyampaikan, dalam mensosialisasikan Ganjar Pranowo kedepan pihaknya tidak akan menggunakan negatif campaign maupun black campaign. Pasalnya upaya-upaya itu dapat memecah belah bangsa.
"Mas Ganjar, Mbak Mega selalu menyampaikan berpolitik dengan hati, menyatu dengan rakyat dan juga menyampaikan dengan benar bukan fitnah," ujar politisi PDIP itu.
"Kami tidak mau menghalalkan segala cara untuk mencapai kemenangan, tapi dengan cara yang benar, sesuai aturan dan cara yang adil. Saya pikir itulah politik suci yang akan kami kembangkan," sambungnya.
Setelah kegiatan parade seni budaya ini, kata Ara, dalam waktu dekat Ganjar juga akan diajak blusukan ke Majalengka. Di acara selanjutnya, lanjut dia, pihaknya akan mengerahkan sekitar 20 ribu massa untuk mendampingi Ganjar selama di 'Kota Angin'.
"Kita sampaikan kepada mas Ganjar tadi dalam video call, banyak harapan dari masyarakat Majalengka nanti tanggal 27 Agustus agar bisa datang ke sini," ucapnya.
Sementara itu, disinggung terkait Capres yang diusung PDIP selalu kalah di Jawa Barat. Maruarar mengatakan, pihaknya akan bekerja lebih keras dan bekerja lebih kelas lagi untuk menggaet hati warga Jawa Barat.
![]() |
"Kita akui, di Jabar itu Pak Jokowi dua kali pilpres masih kalah dari Pak Prabowo, di Majalengka juga begitu. Kita harus mengakui. Untuk itu kita harus bekerja keras, bekerja simpati, bekerja cerdas. Enggak usah marah-marah, bekerja dengan berbudaya, tidak menjelek-jelekkan siapapun, tidak memfitnah siapapun," jelas dia.
Pantauan detikJabar di lokasi, ribuan masyarakat di Majalengka nampak menyesaki lapangan GGM Majalengka untuk mengikuti parade seni budaya dan jalan sehat. Meski di tengah teriknya matahari semangat para loyalis Ganjar itu tidak padam.
(dir/dir)