Unyil dan Cerita Damkar Ciamis Evakuasi Kukang-Lutung di Rumah Warga

Kisah Sang Penakluk Api

Unyil dan Cerita Damkar Ciamis Evakuasi Kukang-Lutung di Rumah Warga

Dadang Hermansyah - detikJabar
Senin, 10 Jul 2023 15:00 WIB
Petugas damkar Ciamis saat mengevakuasi satwa dilindungi
Petugas damkar Ciamis saat mengevakuasi satwa dilindungi (Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar)
Ciamis -

Namanya pemadam kebakaran tentunya bertugas untuk memadamkan api. Tapi pada kenyataannya, tugas pemadam kebakaran lebih dari itu. Dari mulai evakuasi cincin yang nyangkut di jari, evakuasi tokek dari dalam rumah hingga mengevakuasi satwa yang dilindungi seperti Kukang dan Lutung.

"Masyarakat Ciamis sekarang sudah berpikir bahwa tugas Damkar itu bisa apa saja, tidak hanya memadamkan api. Jadi belakangan ini banyak warga yang menghubungi damkar meminta tolong," ujar Petugas Damkar Nanang Nurdin, Minggu (9/7/2023).

Nanang mengatakan sudah beberapa kali Damkar Ciamis mengevakuasi satwa dilindungi. Seperti beberapa bulan lalu, petugas damkar dari Pos WMK Kawali, mengevakuasi seekor kukang yang masuk ke permukiman warga. Pemilik rumah di Kawali takut dengan satwa tersebut sehingga menghubungi petugas damkar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga di Kawali meminta tolong untuk mengevakuasi Kukang yang ada di meteran listrik depan rumah warga. Alhamdulillah langsung kami evakuasi dan diserahkan ke BKSDA Ciamis," ujarnya.

Nanang yang biasa dipanggil Unyil ini juga bercerita, petugas Damkar Ciamis pernah mengevakuasi seekor lutung pada pertengahan tahun 2022 lalu.

ADVERTISEMENT

Pos WMK mendapat laporan adanya lutung Jawa yang masuk ke permukiman warga. Bahkan lutung itu sempat membuat resah dengan mengejar anak-anak di kampung di wilayah Cinyasag, Panawangan.

"Setelah mendapat laporan, datangi lokasi dan dengan alat seadanya lutung itu berhasil dievakuasi. Sebetulnya untuk mengevakuasi satwa itu kan tugas dari BKSDA, tapi warga tahunya yang dapat dihubungi damkar," katanya.

Petugas damkar Ciamis saat mengevakuasi satwa dilindungiPetugas damkar Ciamis saat mengevakuasi satwa dilindungi Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar

Untungnya, Damkar Ciamis kini telah kerja sama dengan Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Ciamis. Sehingga satwa yang dievakuasi oleh Damkar Ciamis dapat diserahkan langsung ke BKSDA.

"Selain satwa dilindungi, kami juga menangani evakuasi tokek, sarang tawon, biawak yang masuk rumah, sampai mengevakuasi anjing yang masuk ke dalam sumur," katanya.

Unyil menjelaskan, dalam melaksanakan tugas evakuasi itu awalnya tentu tidak mudah. Banyak kendala yang dihadapi seperti terbatasnya peralatan. Petugas Damkar pun harus pintar mencari cara supaya proses evakuasi bisa diselesaikan. Seperti membeli pelindung atau APD untuk evakuasi sarang tawon.

"Terkadang kami patungan untuk membeli peralatan evakuasi. Tapi Alhamdulillah selanjutnya ada perhatian dari pimpinan dan melakukan pengajuan. Paling yang belum kita punya untuk evakuasi ke dalam sumur," jelasnya.

Bagi Unyil, menjadi petugas Damkar adalah panggilan hidup. Sehingga apapun kondisinya, Unyil bersama rekannya siap membantu masyarakat yang meminta tolong.




(dir/dir)


Hide Ads