Empat orang menjadi korban dalam insiden kecelakaan lalu lintas di Jalan Surapati, tepatnya di dekat Pasar Cihaur Geulis, Kota Bandung, Jawa Barat pada Minggu (28/5/2023). Dua orang tewas dan dua orang lainnya luka-luka dalam kejadian ini.
Pantauan detikJabar, Minggu (28/5/2023) petugas Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung menaikkan sejumlah kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas itu di antaranya satu unit sepeda motor dan satu unit sepeda.
Petugas Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung juga sudah melakukan olah TKP di lokasi kejadian kecelakaan lalu lintas itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu petugas parkir di SPBU Jalan Surapati Tatang (65) mengatakan, sepeda motor yang menabrak korban melaju kencang dari arah Pasteur ke arah Surapati. Sebelum menabrak warga yang pulang dari pasar, pengendara sepeda motor menabrak pengendara sepeda dulu.
"Kejadian Pukul 05.30 WIB, motor dari arah Pasteur ke arah Suci, depan SPBU nabrak sepeda," ujarnya.
Pengendara sepeda tersebut alami luka dan bocor di kepala. "Pengendara sepeda jatuh, luka di sini (kepala belakang)," ujar Tatang.
Tatang menyebut, pengendara motor itu lalu menabrak pengunjung pasar. "Iya nabrak lagi, korban ada empat sama pengendara," ucapnya.
"Motornya kencang, kalau mabuk enggak tahu," tambahnya.
Dari informasi yang dihimpun di lapangan, dua korban tewas merupakan warga yang sudah belanja di pasar. Empat korban dalam kejadian ini sudah dibawa ke dua rumah sakit yakni RS Santo Yusuf dan RSHS Kota Bandung.
Kanita Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Arif membenarkan informasi tersebut. Arif menyebut, kejadian ini berawal saat pengendara sepeda hendak menyebrang dan pengendara sepeda motor oleng ke kiri sehingga menabrak pejalan kaki.
"Sepeda angin yang hendak menyebrang dari arah selatan ke utara, kemudian kendaraannya oleng ke sebelah kiri lalu menabrak pejalan kaki yang sedang berjalan di pinggir jalan, akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut dua orang pejalan kaki meninggal dunia di TKP dan yang lainnya mengalami luka-luka," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima detikJabar.
(wip/yum)










































