.webp)
Setelah sebelumnya rekor mendaki Gunung Everest disamai, kini catatan baru ditorehkan Kami Rita Sherpa (53) dan membuat dirinya dinobatkan sebagai orang paling banyak mendaki ke Everest. Total dia sudah menaklukkan Everest sebanyak 27 kali.
Dilansir detikTravel, pendaki tersebut merupakan seorang sherpa asal Nepal. Dia memecahkan rekor dunia untuk jumlah total menggapai puncak gunung tertinggi di dunia, dan salah satu gunung yang paling mematikan.
"Kami Rita Sherpa (53) menyelesaikan pendakian terakhirnya pada awal 17 Mei," kata pejabat Departemen Pariwisata Nepal Bigyan Koirala, mengutip CNN, Jumat (26/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kami Rita adalah pemandu senior di perusahaan ekspedisi Kathmandu, Seven Summit Treks. Ia memulai kariernya di bidang pendakian gunung pada tahun 1992.
"Kami sangat senang mengetahui bahwa pagi ini pukul 08.30, Kami Rita berhasil mencapai puncak Gunung Everest bersama seorang pendaki asing," kata Ketua Seven Summit Treks Mingwa.
"Saat ini Kami Rita sedang turun. Dia sehat dan dalam kondisi yang baik," tambahnya.
Kami Rita sudah menjadi pemegang rekor setelah mencapai pendakian Everest ke-26. Ia mengalahkan rekornya sendiri pada tahun lalu.
Di minggu sebelumnya, sesama warga Nepal, Pasang Dawa yang berusia 46 tahun juga meraih titel seperti Kami dengan pendakian ke-26. Pertandingan mereka berlangsung dua hari sebelum Kami mencapai puncak lagi untuk memecahkan rekor.
Mei adalah musim puncak pendakian Everest, yang dikenal sebagai Sagarmatha dalam bahasa Nepal. Negara itu mengeluarkan izin yang memecahkan rekor yakni sebanyak 463 izin untuk pendaki asing untuk musim 2023.
Itu adalah jumlah izin tertinggi yang pernah dikeluarkan. Karenanya, banyak yang khawatir akan ada pengulangan antrean panjang untuk mencapai puncak yang terlihat pada tahun-tahun sebelumnya.
Baca juga: Resep Rahasia Umur Panjang Orang Jepang |
Ujungnya adalah antrean menuju puncak di momen sebelumnya disalahkan atas kematian di gunung tersebut.
Nepal adalah rumah bagi delapan dari 10 puncak tertinggi dunia, termasuk Everest. Itu menjadikan pendakian gunung sebagai sumber pendapatan yang signifikan bagi negara.
Artikel ini telah tayang di detikTravel. Baca selengkapnya di sini.
