.webp)
Bobi Setiawan tak menyangka ia bakal berangkat ke tanah suci pada tahun 2023 ini. Ia menjadi calon jemaah haji termuda dengan usia 20 tahun asal Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Dalam balutan seragam calon jemaah haji lengkap dengan kopiah dan syal melingkar di leher, Bobi menanti pelepasan dari aula Pusdikkav, Padalarang, Bandung Barat, menuju ke asrama haji di Bekasi, Jumat (26/5/2023).
Bobi bersama 391 calon jemaah haji lainnya merupakan kloter pertama pemberangkatan dari Bandung Barat. Ia tak sabar bisa bertamu ke rumah Allah SWT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah bisa berangkat haji, bersyukur dan bahagia sekali," ujar Bobi saat ditemui menjelang pemberangkatan.
Di sisi lain, Bobi merasa sedih. Sebab ia bisa bertolak ke tanah suci lantaran menggantikan ibundanya yang meninggal pada tahun 2016 silam. Padahal ibunya sudah mendaftar sejak tahun 2012.
"Keberangkatan mengganti orangtua, karena ibu meninggal di tahun 2016. Daftarnya dari tahun 2012, jadi sekarang langsung digantikan sama saya," ucap Bobi.
Bobi yang berprofesi sebagai sopir pribadi itu mengaku sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin. Mulai dari mengikuti manasik haji, hingga persiapan fisik dan mental jelang keberangkatan.
"Alhamdulillah diantar keluarga juga, mudah-mudahan ibadahnya lancar. Persiapannya ya ikut manasik, terus fisik sama jaga kesehatan," kata Bobi.
Rasa bahagia juga sedang dirasakan oleh Dadah. Ia menjadi calon jemaah haji tertua pada kloter pertama. Ia saat ini berusia 93 tahun, dan berangkat bersama sang suami, Iho bin Jamhudi (69).
"Daftarnya dari tahun 2014, alhamdulillah bisa berangkat tahun ini. Berangkat berdua dengan suami. Mudah-mudahan lancar," kata Dadah.
Dadah, Iho, Bobi, dan 389 calon jemaah haji lainnya tak kuasa menahan haru. Mereka berangkat ke tanah suci diiringi doa dan air mata dari anggota keluarga yang turut mengantar.
31 Calhaj Batal Berangkat
Pada tahun ini, Kementerian Agama (Kemenag) KBB memberangkatkan 1.118 calon jemaah haji. Mereka dibagi ke dalam tiga kloter dengan jadwal pemberangkatan dimulai pada Jumat (26/5/2023).
"Hari ini kita memberangkatkan kloter pertama di KBB atau kloter 9 di Jabar dengan jumlah 392 orang, ditambah 8 petugas. Jadi total ada 400 orang yang akan berangkat," kata Plh Kepala Kemenag KBB, Sofyan.
Sofyan mengatakan ada 31 calon jemaah haji yang mundur dengan berbagai alasan. Namun kekosongan itu langsung terisi kembali oleh kuota calon jemaah haji cadangan.
"Yang gagal berangkat itu 31 orang, dengan berbagai alasan. Mulai dari pelunasan dan mau menunda karena ingin berangkat dengan pasangannya. Tapi kalau mau berangkat, itu akan jadi jemaah prioritas. Jadi yang mundur itu sudah terisi dengan kuota cadangan," kata Sofyan.
Pihaknya menyediakan fasilitas kursi roda dan pelayanan terbaik bagi calon jemaah haji lansia sesuai dengan tema tahun ini yakni Haji Ramah Lansia.
"Memang itu diutamakan (ramah lansia), seperti menyediakan fasilitas penunjang lansia sesuai dengan tema haji ramah lansia. Petugas diperbanyak dari yang sebelumnya," tutur Sofyan.
(dir/dir)
