125 Penumpang Terbang Perdana ke Malaysia Via BIJB Majalengka

125 Penumpang Terbang Perdana ke Malaysia Via BIJB Majalengka

Erick Disy Darmawan - detikJabar
Rabu, 17 Mei 2023 16:55 WIB
Majalengka -

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka melakukan penerbangan internasional perdana pada Rabu (17/5/2023) siang. Penerbangan ini dengan rute Kertajati-Kuala Lumpur, Malaysia.

Aktivitas penerbangan tersebut merupakan pertama kalinya pada tahun ini usai vakum akibat pandemi COVID-19. Adapun maskapai yang digunakan adalah pesawat AirAsia Berhard jenis Airbus A320 dengan kapasitas maksimal 180 kursi.

Aktivitas penerbangan sendiri dilakukan secara pulang-pergi. Sebanyak 125 penumpang terbang dari Kertajati-Kuala Lumpur. Sedangkan dari Kuala Lumpur-Kertajati mengangkut 70 penumpang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur PT BIJB Kertajati Majalengka, Muhammad Singgih mengatakan, penerbangan internasional tersebut diyakini dapat menjadi titik awal ramainya Bandara Kertajati. Pasalnya, tolak ukur penerbangan perdana jumlah penumpang sudah cukup antusias.

"Kami meyakini bahwa (Bandar Kertajati) akan segera ramai kembali. Karena penerbangan perdana ini pun sudah mencapai 125 orang. Artinya untuk ukuran pertama kali, masih uji coba pertama sudah bagus," kata Singgih kepada wartawan.

ADVERTISEMENT

Meski rute penerbangan luar negeri baru dibuka, namun animo peminat menggunakan Bandara Kertajati dinilai cukup antusias. Itu karena, tiket untuk penerbangan berikutnya sudah banyak yang memesan.

"Penumpang-penumpang pada penerbangan selanjutnya juga sudah pada pesan. Kita menyambut baik," ujar Singgih.

Penerbangan tujuan Kertajati-Kuala Lumpur ini akan dilakukan setiap hari Rabu dan Minggu. Jadwal penerbangan internasional ini diharapkan terus bertambah. Selain itu, armada pesawat dari berbagai maskapai pun diharapkan dapat segera mengisi terminal Bandara Kertajati.

"Untuk saat ini penerbangan ke Malaysia itu terjadwal dua kali, yaitu hari Rabu dan Minggu. Mudah-mudahan setelah AirAsia ini nanti juga akan diikuti oleh maskapai yang lain," ucap Singgih.

Sementara itu, CEO AirAsia Malaysia Riad Asmat mengatakan, pihaknya mempunyai rencana akan menambah jadwal penerbangan. Namun hal itu akan dilihat dari jumlah traffic peminat yang menggunakan Bandara Kertajati.

"Memang buat masa sekarang dua kali seminggu, hari Rabu dan Minggu. Tapi insyaallah selepas kita tengok kehendak atau kemampuan kita punya klien insyaallah akan tambah. Tapi ini kita akan perhatikan lagi dari segi harian, mingguan, kehendak orang terbang sama kita," ujar dia.

Adapun alasan pihaknya memberanikan diri membuka rute penerbangan internasional dari Bandara Kertajati, yakni melalui beberapa pertimbangan. Salah satunya, terkait potensi Bandara Kertajati yang diprediksi akan menjadi ramai.

"Jadi dari potensi memang ada, kita amat percaya Kertajati akan menjadi salah satu pusat bandara yang penting untuk kita dan insyaallah kita akan coba mencapai apa yang kita hendak capai," jelas Riad.

(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads