Upaya Suami Cari TKW Sukabumi yang Hilang Kontak di Dubai

Upaya Suami Cari TKW Sukabumi yang Hilang Kontak di Dubai

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Selasa, 16 Mei 2023 21:15 WIB
Nurul (kanan) TKW asal Sukabumi yang hilang kontak di Dubai
Nurul (kanan) TKW asal Sukabumi yang hilang kontak di Dubai (Foto: Istimewa)
Sukabumi -

Berbagai cara dilakukan Cepi Suhendra untuk menemukan istrinya Nurul Hanifah (36) TKW Sukabumi yang hilang kontak di Dubai. Bahkan dia sempat mencurigai istrinya disekap.

Kecurigaan Cepi muncul usai dia melakukan penelusuran di media sosial sang istri, ada satu akun yang menurutnya mencurigakan. Dilihat detikJabar akun yang dimaksud Cepi memang sengaja menawarkan pekerjaan bagi para TKW yang kabur.

"Awalnya saya cari akun Tiktok istri saya, kemudian saya cari pertemanannya dia siapa saja, terus mengikutin siapa. Terus ada di situ salah satunya dari bulan 1 tanggal 18 kalau tidak salah itu. Saya nanya memang katanya ada chatingan sekali, terus saya tanyain kenal enggak sama orang ini, ini istri saya, kata dia enggak kenal, dia ngelak lah begitu," ujar Cepi, Selasa (16/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun percakapan itu tidak berlangsung lama. Akun milik Cepi saat itu langsung di blokir oleh pemilik akun tiktok tersebut.

"Tapi setelah saya tekan begitu kan, malah diblok akun saya. Kan mungkin muncul kecurigaan begitu kan, ya sudahlah saya share juga di situ yang akun itu," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Cepi sempat berkomunikasi dengan majikan istrinya di Dubai, bahkan ke menantu majikan istrinya juga dia kirimi pesan. Ia menggunakan fasilitas google translate dari Indonesia ke Arab.

"Sesudah lebaran pun saya mastiin ke bosnya, ke menantu majikannya saya WA, saya chat gitu kan pakai bahasa arab, kalau sekarang kan gampang pakai translate aja buat ngartiinnya. Nah kan katanya benar kabur katanya gitu, jangan hubungin saya lagi dalam isi kata-katanya itu, karena Nur katanya istri kamu sudah pergi dari rumah sini, sudah kabur," ungkap Cepi menirukan kalimat majikan istrinya.

Minim Respons dari KJRI

Cepi bahkan sempat menghubungi pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) namun ia kecewa karena tidak mendapat respons serius.

"Terus saya chating ke KJRI, ada ini chatingannya, cuma dilempar-lempar gak ditanggepin, katanya ya sudah ke KJRI katanya ke hotline nomor yang ini, saya WA, terus dilempar lagi ke nomor yang ini katanya. Sampai sekarang enggak ada kejelasan dari KJRI sama KBRI itu," tutur Cepi.

"Mohon maaf ya, saya bilang begini, ini takutnya ada penyekapan, soalnya waktu itu ya sudah dua minggu ini lost contact, kalau engak ada penyekapan biar pun kerja di luaran begitu ya, jarak 5 hari juga udah bisa dihubungi lagi," sambungnya.




(sya/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads