Keceriaan Lebaran di Alun-alun Kota Bandung

Keceriaan Lebaran di Alun-alun Kota Bandung

Anindyadevi Aurellia - detikJabar
Sabtu, 22 Apr 2023 17:37 WIB
Keceriaan warga Bandung bermain di Alun-alun kala hari pertama Lebaran
Keceriaan warga Bandung bermain di Alun-alun kala hari pertama Lebaran (Foto: Anindyadevi Aurellia/detikJabar)
Bandung -

Di hari pertama Idulfitri Sabtu (22/4/2023), sejak pagi hingga sore ini lalu lintas di sekitar jalan Dalem Kaum, Otista, Pungkur, Ibrahim Adjie, Ahmad Yani, dan sekitarnya terlihat lengang. Pemandangan ini jauh berbeda dari beberapa hari sebelumnya, kemacetan dimana-mana hingga beberapa ruas jalan ditutup.

Namun, jika masuk ke area Alun-alun maka terlihat suasana ramai para warga. Nampak keceriaan warga kota Bandung dan sekitarnya mampir bermain bersama keluarga di Alun-alun Bandung.

Taman Alun-alun Bandung kembali dibuka sejak Sabtu 25 Maret 2023. Pada hari pertama Lebaran ini, Alun-alun masih tetap buka sejak pukul 08.00-17.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun rumput sintetis Alun-alun masih basah usai diguyur hujan kemarin malam, namun keceriaan tetap terpancar terutama di wajah anak-anak. Ada yang bermain bola, pesawat mainan, atau mengabadikan momen dengan selfie.

Meskipun kembali dibuka untuk umum, pengunjung tetap harus memperhatikan ketentuan yang berlaku. Nampak beberapa masyarakat yang melanggar mendapat teguran dari petugas Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) yang berjaga.

ADVERTISEMENT

"Situasi hari pertama Lebaran ini pengunjung memang ramai ya. Tapi beberapa pengunjung ada yang kurang memperhatikan peringatan apa saja yang tidak boleh dibawa masuk ke area Alun-alun. Seperti tadi kami himbau, ada yang masih menggunakan sepatu ke dalam Alun-alun, membawa makanan, dan merokok di area taman. Padahal dari luar sudah dihimbau ada spanduknya," ucap Kurniawan, Petugas Bidang Pertamanan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung.

Pengunjung diperbolehkan masuk dan membawa mainan seperti bola dan pesawat, karena tidak menimbulkan sampah. Namun, demi menjaga kebersihan taman pengunjung tidak diperkenankan membawa makanan dan merokok di sekitar taman.

Kemudian demi menjaga keapikan rumput sintetis, pengunjung tidak diperkenankan menggunakan alas kaki dan menginjak rumput sintetis.

Terlihat juga beberapa Pedagang Kaki Lima (PKL) berdagang dengan tertib di area luar Alun-alun menjajakan mainan dan makanan.

"Tadi pagi juga berlangsung salat Id di Masjid Raya Bandung alhamdulillah kondusif, tapi memang jemaahnya membludak jadi banyak yang waktu salat mau mulai tapi belum dapat tempat. Sehingga akhirnya kami buka Alun-alun dan jadi tempat salat untuk beberapa jamaah. Tapi alhamdulillah tidak mengotori Alun-alun," kata Hafid, petugas DPKP menimpali.

Sementara itu, sebagian besar warga Bandung yang berkunjung ke Alun-alun Kota Bandung memang berasal dari Bandung Raya. Mereka berkunjung seusai melakukan halal bi halal ke rumah sanak saudara.

Ada pula salah satu warga yang datang jauh dari luar Pulau Jawa. Mita (30) datang dari Medan bersama keluarga. Mereka tidak merayakan Idulfitri, melainkan hanya memanfaatkan momen libur panjang untuk mengunjungi saudara.

"Kami datang untuk mengunjungi saudara di sekitar jalan Juanda. Ke sini memang jarang tapi biasanya ke Bandung kalau cuti bersama waktunya agak panjang, seperti Lebaran ini sekalian liburan. Sama anak-anak ini senang bermain ke sini, karena dari tadi pagi kan mereka ikut agenda keluarga ya kumpul-kumpul aja di rumah. Sekarang mampir ke Alun-alun, setelah ini mau cari makan mungkin Bakso ya," cerita Mita sembari tertawa.

(aau/yum)


Hide Ads