48 Paku Karatan Bersarang di Perut Wawan Berujung Maut

Jabar X-Files

48 Paku Karatan Bersarang di Perut Wawan Berujung Maut

Sudirman Wamad - detikJabar
Sabtu, 22 Apr 2023 09:30 WIB
Paku di Dalam Perut Wawan asal Tasikmalaya
aku di Dalam Perut Wawan asal Tasikmalaya (Foto: Deden RahadianP)
Bandung -

Kisah almarhum Wawan, warga Bebedahan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Jabar, tentu masih melekat dalam ingatan. Wawan wafat pada 2017 silam.

Kisah Wawan ini sempat ramai, sebab terdapat banyak paku di perutnya. Ia pun merasakan sakit yang luar biasa hingga dirujuk ke rumah sakit.

Tim Jabar X-Files akan mengulas kisah almarhum Wawan yang pernah ramai pada 2017 silam. Kisah itu menyisakan duka dan keprihatinan. Paku-paku itu bersarang di perut almarhum Wawan. Keluarga Wawan kala itu menunjukkan foto rontgen, 48 paku berkarat bersarang di perut Wawan dan tersebar di beberapa titik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wawan kesakitan. Paku-paku itu melukai tubuhnya. Bahkan, beberapa di antarannya tembus ke kulit luar. Risiko pendarahan tinggi. Petugas medis langsung membalutkan perban di kulit yang tertusuk paku. Saat foto rontgen ditunjukkan tim detikJabar, Wawan kala itu sudah dirawat dua hari di RSUD Dokter Soekardjo, Tasikmalaya.

"Sudah dua hari dirawatnya. Diagnosa medis sakit dalam perut itu ada paku tajam. Banyak pakunya," kata Nandang yang saat diwawancarai masih berusia 18 tahun di RSUD Dokter Soekardjo pada Selasa, 31 Oktober 2017.

ADVERTISEMENT
Ini Wujud Paku yang Dikeluarkan Dokter Dalam Perut WawanIni Wujud Paku yang Dikeluarkan Dokter Dalam Perut Wawan Foto: Deden Rahadian

Ada paku di perut, tentu memunculkan banyak spekulasi. Termasuk soal hal-hal yang nonmedis. Keluarga juga mengaku tidak tahu tentang kemunculan paku di dalam perut Wawan. Sudah dua bulanan Wawan merasakan sakit yang begitu luar biasa karena paku.

"Nggak tahu kenapa penyebabnya," ujar Nandang.

Namun, hal-hal nonmedis atau mistis itu dipatahkan dengan hasil pemeriksaan dokter RSUD Dokter Soekardjo. Wawan mengaku kepada dokter telah mengonsumsi paku dalam beberapa bulan terakhir.

Kabid Pelayanan RSUD Dokter Soekardjo Budi Tirmadi menjelaskan paku bersarang di dalam perut ini akibat kebiasaan tak lazim Wawan. Bapak dua anak itu mengaku kerap memakan paku berbagai ukuran saat bekerja di proyek bangunan.

"Sudah dua bulan lebih pasien punya kebiasaan makan paku," kata Budi.

Almarhum Wawan menjalani perawatan selama 11 hari di RSUD. Nyawanya tak tertolong. Wawan meninggal dunia di rumah sakit.

Jabar X-Files Merupakan Rubrik Khas detikJabar yang Membuka Kembali Ingatan Tentang Peristiwa Besar hingga Kejadian Ganjil Baik yang Telah Terungkap atau Masih Misterius. Baca Artikel Jabar X-Files Lainnya di Sini

(sud/mso)


Hide Ads