Jurus Polisi Urai Kemacetan di Jalur Utama Sukabumi-Bogor

Jurus Polisi Urai Kemacetan di Jalur Utama Sukabumi-Bogor

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Jumat, 21 Apr 2023 07:00 WIB
Genangan di Jalan TB Simatupang pada ruas jalan yang mengarah ke Pondok Indah, Jaksel, telah surut. Namun lalu lintas masih macet parah. (Adrial A/detikcom)
Foto: Ilustrasi macet. (Adrial A/detikcom)
Sukabumi -

Peningkatan volume kendaraan mulai terjadi di sejumlah ruas jalan. Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi sudah melakukan rekayasa arus kendaraan baik masuk maupun keluar dari Sukabumi sejak Rabu (19/4/2023).

"Untuk mengurangi kemacetan, kami sudah siapkan personel untuk melakukan rekayasa lalu lintas. Karena dari hasil pantauan volume kendaraan sudah mulai meningkat terhitung dari Rabu, 19 April 2023," kata Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede, Kamis (20/4/2023).

"Sudah terpantau ada peningkatan arus kendaraan dari Bogor masuk ke Kabupaten Sukabumi baik itu dari exit tol Cigombong maupun dari exit tol fungsional Parungkuda," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk pengaturan arus kendaraan, nantinya dari arah Bogor melalui exit Tol Cigombong untuk mengurangi kepadatan di Pasar Cicurug, polisi akan mengarahkan kendaraan melewati ke Jalan Alternatif Tenjoayu dan keluar di PT. Heshe.

"Kemudian jika ada kendaraan yang keluar dari exit Tol Parungkuda, untuk mengurangi kepadatan di Pasar Terminal Cibadak, kami arahkan sebagian kendaraan masuk Jalan alternatif Simpang Nagrak keluar Simpang Karangtengah. Selanjutnya kiriman dari Sukabumi juga terpantau sudah ada peningkatan arus kendaraan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Lalu untuk mengurangi kepadatan di Pasar Cibadak, akan di arahkan sebagian kendaraan masuk ke jalan alternatif Simpang Karangtengah dan keluar Simpang Nagrak, selanjutnya masuk tol fungsional gate Tol Parungkuda.

"Saat ini, Satlantas Polres Sukabumi sudah memasang spanduk petunjuk arah Jalan Alternatif di sejumlah titik agar para pengendara dari arah Bogor menuju Sukabumi ataupun sebaliknya bisa menghindari kemacetan," jelas Maruly.

Maruly juga menginformasikan, masyarakat bisa memantau arus lalu lintas yang berada di Kabupaten Sukabumi dengan cara melihat pantauan CCTV di Channel YouTube Polres Sukabumi.

"Ada 40 CCTV yang kita pasang di sejumlah titik seperti di titik-titik rawan macet, rawan kecelakaan dan di jalur wisata," pungkas Maruly..

(sya/orb)


Hide Ads