Sistem lalu lintas satu arah atau one way dari ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), KM 72 hingga KM 414, Gerbang Tol Kalikangkung mulai diberlakukan hari ini, Selasa (18/4/2023).
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan secara resmi membuka sistem one way ini di titik kilometer 72, wilayah, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada pukul 14.40 WIB.
"Sehingga nanti kami bisa memecah kepadatan yang ada di Cipali. Rasio tadi jam 14.00 WIB, CV rasio untuk Tol Cipali itu sudah mencapai 0,8. Artinya angka itu kami harus segera rekayasa lalu lintas one way," kata Aan saat pembukaan arus rekayasa one way di KM 72 Tol Cipali kepada wartawan, Selasa (18/04/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
One way ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Langkah itu untuk mengantisipasi kemacetan di puncak arus mudik yang diperkirakan akan terjadi malam ini hingga besok.
"Ya kalau prediksi kami mulai nanti malam ini ada bangkitan (kenaikan volumen kendaraan). Kami lihat yah, satu jam sudah tiga ribu lebih. Nanti malam mungkin akan tambah lagi dan besok mungkin kita prediksi karena mulai libur," katanya.
Dirinya menyebutkan, pemberlakuan sistem one way sifatnya situasional. Tentu, dengan mempertimbangkan kondisi arus lalu lintas. Rekayasa lalin baru dilakukan di Tol Cipali, sedangkan di tol Cikampek belum dilakukan rekayasa arus.
"VC rasio di Cikampek 0,5 artinya masih bisa dengan jalur reguler, nanti liat perkembangan menit per menit angkanya kalo sudah lebih 5.000 per jam di Japek kita akan contraflow," ucap Aan.
Para pemudik yang keluar dari Gerbang tol Cikampek Utama dapat memilih jalur one way atau jalur reguler. Pasalnya dari titik gerbang sampai kilometer 72 Cipali diberlakukan Contraflow, selanjutnya one way full, sehingga kendaraan yang masuk dari gerbang tol Cikampek lama bisa melintas di jalur contraflow itu.
(mso/mso)