Dinas Perhubungan Ciamis memprediksi lonjakan pemudik yang melintasi jalur selatan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, bakal terjadi malam ini, Selasa (18/4/2023). Mengingat cuti bersama dimulai besok.
Kabid Lalu Lintas Dishub Ciamis Slamet Taher menyebut sejak H-7 sampai sekarang kondisi lalu lintas di jalur mudik Ciamis terpantau landai. Tercatat ada 24.931 kendaraan yang melintas dari arah Barat menuju Timur siang tadi.
"Ya untuk arus mudik belum ada peningkatan yang signifikan masih terpantau landai. Prediksi kami berdasarkan hasil rakor dan melihat jadwal cuti bersama, kemungkinan pemudik baru akan melintasi Ciamis pada malam ini," ujar Slamet Taher kepada detikJabar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Slamet, pemudik yang melintas baru didominasi sepeda motor. Sedangkan untuk kendaraan pribadi masih terpantau jarang. Ada pun beberapa bus yang melintasi Ciamis menuju Jawa Tengah terpantau pembawa pemudik dalam program mudik gratis.
"Sepeda motor sudah mulai terlihat sejak H-7 kemarin. Mobil masih belum terlihat ramai. Ada beberapa bus yang lewat dari mudik gratis sudah terpantau," ungkapnya.
Dishub Ciamis pun telah menyiapkan langkah-langkah apabila terjadi kemacetan di wilayah perkotaan Ciamis. Seperti dengan pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan macet. Mengatur kendaraan yang keluar masuk di jalan permukiman warga ke jalan raya.
"Meski diprediksi bakal terjadi lonjakan volume kendaraan, semoga tidak terjadi kemacetan," ungkapnya.
Slamet mengatakan pemudik yang melintasi Ciamis umumnya berasal dari Jabodetabek dan Tangerang Banten tujuan wilayah Jawa Tengah. Seperti Banyumas, Purwokerto, Cilacap dan sekitarnya. Hanya ada beberapa yang ke Jawa Timur.
"Untuk sekarang pemudik yang melintasi jalur selatan ini kebanyakan tujuan Banyumas, Cilacap dan wilayah sekitarnya. Paling jauh itu Jogja dan Solo. Kalau untuk tujuan Jawa Timur kemungkinan pemudik sekarang memanfaatkan jalur Utara," pungkasnya.
(dir/dir)