Polres Sumedang memusnahkan ribuan botol minuman keras (miras) berbagai merek dan ribuan petasan. Ribuan botol miras dan petasan tersebut hasil dari razia selama Ramadan.
Secara terperinci miras yang dimusnahkan ada berjumlah 2.011 botol dengan merek seperti Mansion House, Whisky, Anggur Merah, Vodka, Iceland, Bir Putih, Bir Hitam, Intisari, Kuda Mas ditambah dengan tuak sebanyak 20 liter serta 7.000 butir petasan korek dan 350 petasan mercon.
Kegiatan pemusnahan miras yang digelar di halaman upacara Polres Sumedang. Kegiatan itu dihadiri langsung oleh Kapolres Sumedang AKBP Indra Setiawan beserta Bupati Sumedang Donny Ahmad Munir, Dandim 0610/ Sumedang Letkol inf. Hendrix Pahlevi, Perwakilan Kajari Sumedang, Dan Yon Raider 301 Prabu kiansantang Letkol Inf Mohamad Syaefudin Fanany dan tamu undangan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolres Sumedang AKBP Indra Setiawan dalam sambutannya menyampaikan kegiatan yang digelar sebagai bentuk keseriusan dari Polres Sumedang dalam memberantas peredaran miras dan petasan di wilayah hukum Polres Sumedang selama bulan Ramadan serta jelang hari raya Idul Fitri 1444 H.
"Saya mengajak kepada seluruh anggota di wilayah hukum Polres Sumedang, anggota TNI, pemerintah dan segenap elemen masyarakat untuk kiranya bisa bersama-sama menjauhi serta memberantas miras dan petasan selama Ramadhan ini," ucapnya, Senin (17/4/2023).
Indra menjelaskan, miras yang dimusnahkan merupakan hasil dari kegiatan kepolisian yang ditingkatkan selama bulan suci Ramadan. Kegiatan itu dilaksanakan oleh jajaran Polres Sumedang dan jajaran di setiap Polsek.
Dalam kesempatan itu, Indra pun mengucapkan terima kasihnya kepada jajaran TNI, Pemkab Sumedang yang sudah turut membantu dalam mengungkap peredaran miras di Sumedang
"Terima kasih kepada semua pihak atas dedikasi dan semangat kerjanya yang telah memberantas peredaran minuman keras di wilayah Sumedang dan atas dukungannya dalam kegiatan hari ini sehingga kegiatan pemusnahan miras bisa berjalan lancar," ujarnya.
Bupati Ciamis Musnahkan Miras
Polres Ciamis melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2023 dan pemusnahan barang bukti minuman keras (miras) serta knalpot brong di Alun-alun Ciamis, Senin (17/4/2023).
Uniknya dalam kegiatan tersebut, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya turun langsung menjadi eksekutor pemusnahan miras dan knalpot brong. Herdiat naik dan mengendarai setum sendiri lalu menggilas ratusan botol miras dan knalpot bising tersebut.
Sontak aksi Herdiat membuat kaget tamu undangan yang hadir. Ada yang bersorak tepuk tangan dan ada juga yang khawatir. Pada saat itu roda setum sempat selip karena menggilas knalpot yang posisinya tinggi hingga setum miring. Namun Herdiat mampu mengendalikannya dengan baik.
Mengenakan seragam Dinas Perhubungan, Herdiat terlihat jago mengendarai setum tersebut. Bolak balik maju mundur setum itu menggilas botol miras dan knalpot hasil sitaan Polres Ciamis. Diketahui, sebanyak 300 botol lebih minuman keras dan 264 knalpot brong hasil operasi ketertiban
Setelah selesai pemusnahan, Herdiat pun bersama unsur Forpimda Ciamis kembali ke Pendopo Bupati Ciamis. Sedangkan sisa pemusnahan yang dilakukan di jalan itu kemudian dibersihkan oleh petugas.
Sementara itu, Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro menyatakan, usai apel ini pasukan mulai digeser ke pos pelayanan untuk mengamankan momen mudik dan balik Lebaran. Total personel gabungan yang disiagakan 540 orang.
"Total pos pelayanan dan pengamanan mudik di Ciamis ada 11 titik. Tersebar dari mulai Cihaurbeuti, Sukamantri, Kawali dan Cisaga, Alun-alun Ciamis, Sindangkasih dan Banjarsari," ucapnya.
Kapolres meminta anggotanya untuk meningkatkan pengamanan. Mengingat jumlah pemudik diprediksi akan melonjak dari tahun sebelumnya sebesar 14 persen.
"Setelah apel gelar pasukan kita juga memusnahkan minuman keras dan knalpot bising hasil operasi pada saat menjelang Ramadan," ucapnya.
(mso/mso)