Surat permohonan donasi jelang hari raya lebaran tersebar di kalangan masyarakat RW 05, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung. Surat tersebut sempat viral di media sosial.
Seperti diketahui donasi itu diperuntukkan untuk pengurus RW, petugas kebersihan hingga linmas dan lainnya.
Sejumlah warga yang dijumpai detikJabar, mengaku tak keberatan dengan permohonan donasi tersebut. Bahkan, hal itu sudah dianggap biasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Biasa, tiap tahun juga sudah ada, itu mah sebagai bentuk perhatian kepada pengurus RW," kata Iwan salah satu warga sekitar kepada detikJabar.
Warga lainnya, Asep juga mengakui hal sama. Dirinya tak mengerti kenapa hal tersebut jadi viral.
"Setahu saya itu gak memaksa, kalau mau ya tinggal kasih, kalau enggak gausah dikasih. Kasihan sama warga yang antusias, lagian itu gak ada paksaan," tambah Asep.
Sebelumnya, surat permohonan donasi ini berisikan rencana anggaran uang ketupat yang jumlahnya mencapai Rp 19.600.000. Permohonan donasi itu dianggap pengurus RW sebagai uang ketupat atau uang kadedeuh.
Ketua RW 05 Hendi Setiawan mengatakan, surat itu sifatnya enggak memaksa. Dia juga mengklaim, situasi di tempat tinggalnya kondusif.
"Enteng sebetulnya, dia dapat surat, dia tidak sanggup ya tinggal dikembalikan ke petugas atau bilang ke Pak RW. Gak masalah, di sini kondusif, saya gak tahu motif yang nyebar, tapi gak kenapa-kenapa itu sudah resiko, masalah ini sudah beberapa tahun ke kebelakang, sudah berlangsung lama," ujarnya kepada detikJabar.
(wip/yum)